Abstract:
Rumah Makan X merupakan tempat makan yang menawarkan produk olahan
berbahan dasar ayam. Berdasarkan data penjualan, diketahui bahwa pada tahun 2018-
2019 Rumah Makan X mengalami penurunan dan belum dapat mencapai target yang telah
ditentukan oleh pemilik. Berdasarkan hasil wawancara, pemilik sudah melakukan
beberapa upaya guna menaikkan pendapatan, namun upaya tersebut tidak terlalu
berdampak signifikan dan cukup memakan biaya yang besar.
Identifikasi faktor-faktor yang memengaruhi niat beli ulang pada Rumah Makan
X dilakukan berdasarkan studi literatur dengan mempertimbangkan hasil wawancara
dengan konsumen dan observasi. Variabel yang dilibatkan dalam model penelitian adalah
kualitas layanan, kualitas makanan, harga, tempat, dan kepuasan konsumen.
Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei menggunakan kuesioner. Model
penelitian diuji berdasarkan 145 data yang terkumpul, yang diuji menggunakan metode
PLS-SEM. Evaluasi model pada PLS terbagi menjadi 2, yaitu evaluasi model pengukuran
dan evaluasi model struktural. Pada hasil evaluasi model pengukuran menunjukkan bahwa
model yang digunakan sudah reliabel dan valid.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, ditemukan bahwa terdapat empat
variabel yang berpengaruh signifikan terhadap niat beli ulang, yaitu kualitas layanan,
kualitas makanan, harga, dan kepuasan konsumen. Berdasarkan analisis total pengaruh
ditemukan bahwa variabel kualitas layanan, kualitas makanan, dan harga berpengaruh
secara tidak langsung terhadap niat beli ulang. Penentuan prioritas perbaikan dilakukan
berdasarkan Importance-Performance Map Analysis (IPMA). Berdasarkan matriks IPMA,
faktor yang perlu diprioritaskan adalah harga dan kualitas makanan. Penelitian ini
merekomendasikan 5 usulan perbaikan yang telah didiskusikan dan disetujui oleh pihak
Rumah Makan X. Usulan perbaikan tersebut adalah, pemisahan wadah penyimpanan
produk, pencarian pemasok bahan baku baru, mengedukasi penyaji makanan dalam
melakukan plating. Menyajikan makanan secara personal, dan mengganti minyak secara
rutin.