Abstract:
Mulai tahun ajaran 2008/2009, Fakultas Teknologi Industri UNPAR memulai program Pendaftaran Rencana Studi secara online sebagai salah satu terobosan untuk lebih mengefisienkan prosedur pendaftaran yang telah lama ada. Walaupun penerapan kebijakan ini bersifat mengikat bagi mahasiswa, namun tetap perlu dipertimbangkan dampak-dampak negatif yang mungkin muncul akibat pemberlakuan aplikasi baru ini. Agar penerapan teknologi baru ini mendapat dukungan yang positif dari para penggunanya (mahasiswa, dosen, dan tata usaha), maka perlu dilakukan evaluasi terlebih dahulu terhadap sistem sejenis yang sudah diimplementasikan di fakultas yang lain. Sebagai bahan evaluasi, penelitian ini akan mengambil kasus dari penerapan teknologi ini di Fakultas Ekonomi UNPAR.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Model Penerimaan Teknologi atau lebih dikenal dengan Technology Acceptance Model (TAM), sebagai model acuan untuk mengidentifikasi variabel-variabel yang mempengaruhi penerimaan teknologi pendaftaran rencana studi online ini pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNPAR. Model ini selanjutnya akan diolah dengan menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM). Dari pengolahan model ini adalah identifikasi variabel-variabel laten yang ada beserta hubungannya antar variabel tersebut, sehingga dapat dievaluasi mana variabel yang paling berpengaruh agar dapat meningkatkan penerimaan mahasiswa terhadap aplikasi baru ini.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah beberapa usulan untuk meningkatkan penerimaan penggunaan aplikasi ini.