Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh larutan NaCl dan larutan CaCl2 terhadap batas cair, batas plastis, dan indeks plastisitas serta berat isi sampel tanah. Batas cair dan batas plastis sampel tanah didapatkan dari dua metode yaitu metode Casagrande berdasarkan ASTM D4317 dan fall cone penetrometer berdasarkan BS 1377-2:1990. Berat isi sampel tanah didapatkan bersamaan dengan pengujian dengan metode fall cone penetrometer. Sampel tanah yang digunakan adalah Bentonite, Kaolin, dan Tanah Pasir Panjang. Hasil dari penelitian ini batas cair dan batas plastis sampel tanah berkurang seiring dengan bertambahnya konsentrasi larutan; batas cair berkurang sangat signifikan sedangkan batas plastis berkurang tidak signifikan. Indeks plastisitas sampel tanah tidak serta merta berkurang dengan bertambahnya kosentrasi larutan, tidak ada tren khusus untuk perubahan indeks plastisitas. Perilaku tanah Pasir Panjang berada di antara perilaku Bentonite dan Kaolin. Berat isi sampel tanah naik seiring dengan bertambahnya konsentrasi larutan. Larutan CaCl2 mengurangi batas cair dan batas plastis serta meningkatkan berat isi sampel tanah lebih efektif dibandingkan dengan larutan NaCl