Abstract:
Pemekaran wilayah di Indonesia merupakan pemecahan provinsi maupun
Kota/Kabupaten menjadi dua atau lebih yang tujuan yaitu meningkatkan serta
mempercepat pelayan masyarakat, pengelolaan potensi daerah dan pembangunan
ekonomi daerah. Salah satu hasil dari pemekaran wilayah di Indonesia adalah Provinsi
Kalimantan Utara yang memiliki lima wilayah administrasi. Untuk itu, penelitian ini ingin
mengetahui, potensi sumber daya dan interaksinya di Kalimantan Utara. Alat analisis
yang digunakan Location Quotient (LQ) untuk mengetahui sector unggulan. Kemudian,
analisis gravitasi dilakukan untuk mengetahui besaran nilai interaksi sektor unggulan
antar daerah di Kalimantan Utara. Data yang digunakan adalah PDRB atas harga
konstan, jumlah penduduk, jarak dan pendapatan perkapita di Kalimantan Utara tahun
2014-2018. Hasil LQ menunjukkan bahwa masing-masing daerah di Kalimantan Utara
memiliki sektor unggulan yang berbeda-beda. Sementara itu, hasil analisis gravitasi
menunjukkan adanya interaksi sektor unggulan antar daerah yang berbeda-beda.