Abstract:
Studi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kebijakan fiskal, utang pemerintah, dan twin shock (kejutan nilai tukar dan kejutan inflasi) terhadap pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi menunjukkan peningkatan output barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Metode analisis yang digunakan adalah ordinary least square (OLS). Data yang digunakan mencakup periode 2014Q1 – 2020Q4. Hasil estimasi menunjukkan bahwa defisit primer dalam jangka pendek dan utang pemerintah dalam jangka Panjang berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Kejutan nilai tukar berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi baik dalam jangka panjang dan jangka pendek. Sedangkan kejutan inflasi mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang.