Pengaruh pengembangan karier terhadap komitmen organisasi pada bidang pusat pembinaan

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh Pengembangan Karier terhadap Komitmen Organisasi pada bidang Pusat Jabatan Fungsional dan Biro Sumber Daya Manusia di Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut, maka penelitian ini menggunakan teori Pengembangan Karier oleh Werther dan Davis dan Komitmen Organisasi oleh Allen dan Meyer, Kementerian Luar Negeri termasuk dalam peringkat 3 besar yang belum melaksanakan Reformasi Birokrasi dan terindikasi bahwa proyeksi pengembangan karier para pegawai harus diperbaiki. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif yang menggunakan jenis penelitian desain kausal dengan menguji pengaruh antara kedua variabel dengan subjek penelitan sampling nonprobabilitas purposif. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 130 pegawai dan untuk mendukung hasil kuesioner dilakukan wawancara kepada 9 pegawai pada bagian Pusibjafung dan BSDM Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tindakan pengembangan karier yang diukur dari prestasi kerja, eksposur, peluang untuk tumbuh berada pada tingkatan tinggi, dan komitmen organisasi yang diukur dari komitmen afektif, kontinyu dan normatif berada pada tingkatan sedang, dan didapati adanya pengaruh lemah. Saran yang diberikan oleh peneliti untuk dapat meningkatkan komitmen organisasi diantaranya dengan meningkatkan kompensasi & lingkungan kerja.