Abstract:
Isu child labour yang terjadi di industri pengolahan udang dan makanan laut Thailand telah menarik perhatian global, karena terjadi di salah satu industri terpenting Thailand, bahkan dunia, dan terjadi di bawah hukum dan regulasi yang ada. Gagal nya pemerintah Thailand dalam mengatasi isu ini terlihat dari masih adanya kasus child labour di industri pengolahan udang dan makanan laut Thailand, menjadi dasar bagi ILO untuk membantu pemerintah Thailand dalam menangani isu ini. Penelitian ini berfokus pada upaya program ILO-IPEC Combating the Worst Forms of Child Labour in Shrimp and Seafood Processing Areas in Thailand pada tahun 2010-2014. Pertanyaan penelitan dari makalah ini adalah “Apa Upaya dari ILO dalam Mengatasi Permasalahan Child Labour di Industri Udang dan Makanan Laut Thailand?”.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori liberalisme institusional dari Clive Archer untuk menganalisa upaya-upaya yang telah dilakukan oleh ILO sebagai suatu institusi internasional dalam membantu pemerintah Thailand untuk mengatasi permasalahan child labour di industri pengolahan udang dan makanan laut Thailand. Dari penelitian ini, ditemukan bahwa ILO sebagai organisasi internasional bekerja sama dengan pemerintah Thailand telah melakukan upaya-upaya melalui program ILO-IPEC, seperti menyediakan forum bagi stakeholder, memberikan bantuan teknis dalam pembuatan regulasi, mengumpulkan data, memberikan pelatihan, merilis guidelines Good Labour Practices, dan berbagai bantuan untuk mensupport pendidikan bagi anak-anak, khususnya migran.