Abstract:
Kebutuhan kayu berdimensi dan berkekuatan besar sebagai elemen konstruksi ramah lingkungan
memunculkan beragam inovasi teknologi pemanfaatan kayu. Sebagai contoh adalah produk kayu
rekayasa, seperti yang umum digunakan adalah kayu laminasi dengan dan tanpa sambungan pada
tiap lapisan papan kayunya. Dalam penelitian ini, dilakukan pengujian terhadap 9 buah pelat lantai
papan kayu laminasi sejajar dengan menggunakan perekat PVAc. Benda uji terdiri dari 3 buah
variasi pelat lantai laminasi sejajar, pertama tanpa sambungan, kedua dengan sambungan jenis bibir
lurus dan ketiga dengan sambungan jenis lidah-alur pada tiap lapisan papan kayunya. Benda uji
terbuat dari kayu cepat tumbuh albasia dengan berat jenis rata-rata 0,34.
Hasil pengujian destruktif menghasilkan momen maksimum, daktilitas, dan faktor koreksi
kekakuan. Momen maksimum benda uji variasi 1 berkisar antara 5,86 kNm - 6,43 kNm, benda uji
variasi 2 berkisar antara 2,00 kNm - 2,53 kNm dan benda uji variasi 3 berkisar antara 1,66 kNm -
2,05 kNm. Daktilitas ultimit benda uji berkisar antara 1,53 – 4,60. Faktor koreksi kekakuan benda
uji berkisar antara 0,20 – 0,92. Analisis konversi beban terpusat terhadap beban merata dengan
rencana beban 2.0 kPa menghasilkan panjang bentang untuk variasi 1, 2 dan 3 masing-masing
sebesar 1,65 m, 1,45 m dan 1,35 m.