Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan apakah terdapat perbedaan pada metode desain Reinforced Soil Slope (RSS) menurut manual FHWA dan menurut pedoman HA 68/94, dan membandingkan keduanya untuk mengetahui metode mana yang lebih menguntungkan. Data yang digunakan adalah data yang diperoleh dari proyek pembangunan jalan tol yang menghubungkan Beijing dan Chengde, Tiongkok. Segmen yang digunakan sebagai referensi dalam proyek ini adalah K119+327 dan K119+300 dengan tinggi lereng masing-masing 4 dan 16 meter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua metode memiliki perbedaan yang cukup terlihat. Perbedaan faktor keamanan antara kedua metode tidak terlalu jauh, dengan metode HA 68/94 lebih besar daripada metode FHWA (1,44 > 1,41 dan 1,47 > 1,39). Ini menunjukkan bahwa metode HA 68/94 lebih aman daripada metode FHWA. Jumlah geogrid yang digunakan oleh kedua metode relatif lebih hemat pada metode FHWA untuk segmen K119+300 (5 UX1400 dan 14 UX1600), tetapi jumlah minimum geogrid dalam metode HA 68/94 untuk segmen K119+327 lebih hemat (2) dibandingkan dengan metode FHWA (3) serta panjang geogrid yang digunakan untuk segmen K119+327 metode FHWA (14,0 m) lebih pendek dari metode HA 68/94 (13,6 m). Ini menunjukkan bahwa kedua metode desain memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing sehingga untuk memilih mana yang lebih baik di antara keduanya adalah relatif sesuai kebutuhannya.