Abstract:
Industri kosmetik yang berkembang sangat cepat menyebabkan persaingan perusahaan semakin ketat dalam memenuhi kepuasan konsumen. Salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan pengguna dalam membeli produk kosmetik adalah kemasan. Saat ini, terdapat kemasan kosmetik loose powder di pasaran yang bermasalah, seperti sulit digunakan, mudah tumpah, tampilan tidak menarik, dan lain-lain. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kemasan produk loose powder yang lebih baik dari kemasan lainnya di pasaran berdasarkan aspek usability dan aspek emotional.
Pengembangan rancangan kemasan diawali dengan benchmarking analysis terhadap 6 kemasan produk loose powder di pasaran berdasarkan pengujian usability dan aspek ecalvmotional. Pada pengujian usability, kriteria effectiveness diuji menggunakan Task Completion, sedangkan kriteria usefulness dan satisfaction diuji menggunakan USE Questionnaire. Pengujian aspek emotional dilakukan dengan Product Emotion (PrEmo2). Hasil pengujian terhadap produk benchmark menjadi dasar dalam menentukan atribut kemasan terbaik untuk diterapkan pada rancangan kemasan.
Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan usulan rancangan kemasan loose powder berkonsep simpel dan elegan berbentuk tabung dengan penyimpanan puff, cermin, dan shifter. Evaluasi atribut usefulness memperoleh nilai 5,22 dari 7 dan satisfaction 5,01 dari 7 sehingga kemasan membantu responden mencapai tujuannya dan memuaskan responden. Atribut effectiveness memperoleh nilai diatas 70% yaitu sebesar 88% yang menunjukkan kemasan memiliki karakteristik sesuai dengan fungsinya. Pada aspek emotional, emosi positif memperoleh nilai 1,93 dari 4 yang didominasi perasaan senang, berharap, puas, dan menginginkan meskipun takut kemasan mudah kotor. Hasil rancangan usulan memperoleh nilai yang lebih baik dibandingkan produk benchmark dalam aspek usability dan aspek emotional.