Abstract:
Toko Mustika menjual sepeda anak dan babywalker beserta keperluan
kebutuhan sepeda anak lainnya. Dalam menjalankan bisnisnya Toko Mustika memiliki
beberapa permasalahan yang dapat merugikan toko. Permasalahan yang dialami yaitu
lamanya waktu melayani pembeli sehingga pembeli berpindah ke toko lain. Masalah timbul
karena sulitnya mencari informasi mengenai barang yang dicari pembeli, adanya informasi
yang tidak tersampaikan, dan informasi jumlah stok barang tidak sesuai dengan kondisi
aktual. Permasalahan yang ada membuktikan bahwa sistem informasi merupakan hal yang
penting agar proses bisnis yang dijalankan dalam berjalan dengan baik. Perancangan
sistem informasi dilakukan pada Toko Mustika dengan menggunakan metode Systems
Development Life Cycle (SDLC) untuk mengatasi masalah yang ada. Perancangan sistem
informasi dengan menggunakan metode Systems Development Life Cycle (SDLC)
melewati empat buah tahap yaitu tahap perencanaan, tahap analisis, tahap perancangan,
dan tahap implementasi. Tahap pertama yaitu perencanaan dilakukan proses identifikasi
masalah yang ada pada proses bisnis saat ini. Tahap analisis dilakukan dengan
menentukan kebutuhan informasi dan kebutuhan lain yang dibutuhkan. Pada tahap
perancangan diberikan proses bisnis usulan, dekomposisi fungsi, pembuatan context
diagram serta data flow diagram (DFD), pembuatan basis data, dan normalisasi data.
Tahap implementasi dibuatnya kamus data, user interface, formulir terstandar dan
prosedur operasi baku (POB) untuk aktivitas yang dinilai perlu untuk dibuat karena
dibutuhkan. Hasil dari penelitian yang dilakukan dari metode Systems Development Life
Cycle (SDLC) meliputi usulan perbaikan proses bisnis, basis data, user interface, formulit
terstandar, dan prosedur operasi baku. Output dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi
alat untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di Toko Mustika.
