Abstract:
Perubahan iklim dapat menyebabkan terjadinya penurunan produksi pertanian dan dapat berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi. Salah satu indikator perubahan iklim yaitu suhu dan curah hujan. Perubahan suhu dan pola hujan dapat mengganggu proses pertumbuhan tanaman sehingga menyebabkan produksi menurun. Perekonomian Provinsi Riau dan Lampung salah satunya bergantung terhadap sektor unggulan perkebunannya, yaitu kopi dan kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh apa saja yang menjadi penyebab PDRB di Provinsi Riau dan Provinsi Lampung tetap mengalami kenaikan walaupun ada perubahan iklim. Penelitian ini menggunakan teori pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan penelitian menggunakan estimasi Panel Least Square (PLS), variabel luas lahan dan pendidikan berpengaruh positif terhadap perekonomian daerah yang diukur dengan PDRB Riil. Sedangkan, variabel suhu dan curah hujan berpengaruh negatif terhadap perekonomian daerah.