Abstract:
Inklusi keuangan, stabilitas perbankan, dan asuransi simpanan merupakan tiga variabel
yang berkaitan satu sama lain. Penelitian mengenai hubungan antara inklusi keuangan,
stabilitas perbankan, dan asuransi simpanan belum banyak dilakukan, terutama di
Indonesia. Beberapa penelitian terdahulu telah melihat hubungan antara dua dari ketiga
variabel tersebut. Namun, pengujian yang dilakukan hanya sebatas satu arah dan masih
menghasilkan temuan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penelitian ini mencoba untuk
menemukan bagaimana arah hubungan antara inklusi keuangan, stabilitas perbankan,
dan asuransi simpanan di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini
merupakan data bulanan 2014-2019. Penelitian ini mengukur inklusi keuangan dari
sudut perbankan menggunakan indeks inklusi keuangan yang dibentuk berdasarkan tiga
dimensi yaitu ketersediaan, aksesibilitas, dan penggunaan. Indeks stabilitas perbankan
digunakan sebagai indikator dari stabilitas perbankan dan rasio simpanan yang dijamin
terhadap total simpanan digunakan sebagai indikator dari asuransi simpanan.
Penerapan Granger Causality Test menghasilkan temuan bahwa di Indonesia dalam
kurun waktu 2014-2019, inklusi keuangan, stabilitas perbankan, dan asuransi simpanan
memiliki hubungan satu arah dimana inklusi keuangan memengaruhi stabilitas
perbankan, stabilitas perbankan memengaruhi asuransi simpanan, dan asuransi
simpanan memengaruhi inklusi keuangan. Hasil ini menunjukkan bahwa perubahan
yang dilakukan atas asuransi simpanan diperlukan untuk mengubah inklusi keuangan
yang kemudian akan mengubah stabilitas perbankan
