Abstract:
Model persediaan dibutuhkan oleh produsen untuk menentukan berapa jumlah barang yang
diproduksi, sehingga dapat memenuhi permintaan dalam sebuah siklus waktu tertentu. Pada
prakteknya para produsen kerap mengalami kendala, sehingga terjadi kesalahan pada perencanaan
produksi dan berakibat terjadinya tingkat persediaan yang berlebih atau terjadinya kekurangan
barang sebelum waktu satu siklus berakhir. Pada skripsi ini, akan dibahas model persediaan EPQ
(Economic Production Quantity) untuk barang dengan mempertimbangkan penurunan kualitas
(berdistribusi Weibull) dengan permintaan bergantung pada persediaan. Model persediaan
yang dikembangkan hanya untuk satu jenis barang dan permintaan barang merupakan fungsi
linear dari banyaknya persediaan. Model ini akan mencari waktu siklus produksi optimal yang
meminimumkan total biaya persediaan per siklus. Dari hasil contoh perhitungan diperoleh t1
yaitu batas waktu produksi selama 0,691 tahun atau sekitar 253 hari, T yaitu waktu satu siklus
selama 1,096 tahun atau sekitar 401 hari, dan TC yaitu biaya persediaan sebesar $10634,03.
Kemudian, berdasarkan analisis sensitivitas untuk lima parameter yang nilainya diubah sebesar
10% dan 25% dari nilai awal diperoleh bahwa perubahan nilai kelima parameter selaras dengan
perubahan nilai TC tetapi untuk nilai T, ada perbedaan antara parameter A,R, dan hs yang
perubahannya selaras dengan hc dan K yang perubahannya berlawanan