Abstract:
Artikel ini bertujuan untuk membahas mengenai analisis data yang diperoleh melalui pengambilan sensus, serta memperhatikan beberapa masalah yang muncul dalam menginterpretasikan hasil yang diperoleh. Analisis statistik pada umumnya selalu mengasumsikan bahwa data mengikuti sebaran peluang normal yang mempunyai ciri independen dan identikal.
Pada kasus-kasus tertentu, seperti pada data sensus, asumsi ini kadangkala menjadi tidak realistis. Sehingga analis konvensional yang berdasarkan asumsi tersebut menjadi tidak valid dan reliabel. Analisis yang akan ditinjau dalam artikel ini adalah meliputi pemodelan multi level dan analisis variogram.
Analisis permodelan multi level akan memperhatikan korelasi dari satu level ke level berikutnya. Sebagai contoh adalah analisis terhadap korelasi antara prestasi siswa untuk pelajaran matematika dan fisika, yang akan dipengaruhi oleh kelas dan sekolah. Sedangkan dalam analisis variogram akan mengasumsikan bahwa setiap observasi adalah dependen terhadap lokasi geografisnya.