dc.description.abstract |
CV X merupakan salah satu perusahaan sepatu pantofel yang terletak di kota Bandung, Jawa Barat. Perusahaan ini berawal dari sebuah home industry yang didirikan pada tahun 1968, yang kemudian berubah menjadi CV. Perusahaan ini memproduksi sepatu pria berjenis pantofel untuk dijual baik ke dalam maupun luar negeri. Pada proses bisnisnya, perusahaan ini memiliki tiga buah area bisnis yang paling utama, yaitu area bisnis penjualan, area bisnis pembelian, dan area bisnis gudang. Pada ketiga area bisnis tersebut, ditemukan beberapa permasalahan yang menghambat aktivitas perusahaan, diantaranya stockout atau overstock bahan mentah, menumpuknya produk jadi, dan kesalahan pemberian harga. Berdasarkan identifikasi yang dilakukan, permasalahan-permasalahan tersebut disebabkan karena belum adanya sistem informasi yang dapat menunjang proses bisnis pada perusahaan sepatu pantofel CV X dengan baik. Untuk mengatasi hal tersebut, dilakukan perancangan sistem informasi menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC). Metode SDLC memiliki empat tahapan yang meliputi tahap perencanaan (planning), tahap analisis (analysis), tahap perancangan (design), dan tahap implementasi (implementation). Pada tahap planning dilakukan identifikasi masalah pada proses bisnis awal. Tahap analysis mengidentifikasi kebutuhan informasi dan menentukan kriteria performansi sistem untuk perusahaan. Pada tahap design, diberikan usulan perbaikan proses bisnis, dekomposisi fungsi, context diagram serta Data Flow Diagram (DFD), pembuatan basis data, dan normalisasi basis data. Tahap implementation meliputi pembuatan kamus data, user interface, dan Standar Operasional Prosedur (SOP). Dari keempat tahapan metode SDLC, mampu menghasilkan sebuah sistem informasi untuk perusahaan sepatu pantofel CV X yang terdiri usulan proses bisnis, basis data, user interface dalam bentuk web, dan Standar Operasional Prosedur (SOP). Sistem informasi ini seperti tools yang dapat menyelesaikan masalah di perusahaan sepatu pantofel CV X. Diharapkan dengan adanya rancangan sistem informasi usulan dapat membantu proses bisnis perusahaan, mengurangi data yang ganda, dan informasi yang diperlukan perusahaan diperoleh pada waktu yang tepat dan oleh orang yang tepat. |
en_US |