dc.description.abstract |
Jalan Tol Bocimi merupakan salah satu infrastruktur yang sedang dan masih berjalan hingga saat
ini. Permasalahan besar yang ada di lapangan adalah nilai kadar air tanah asli yang terlalu tinggi.
Oleh karena itu, perlu dilakukannya upaya untuk mengatasi masalah tersebut. Slag dipilih menjadi
salah satu alternatif bahan campuran dikarenakan slag mempunyai sifat layaknya semen dan apabila
dilihat dari segi harga, slag memiliki harga yang jauh lebih murah dibanding semen. Tujuan dari
penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pencampuran slag terhadap nilai kadar air, plastisitas,
dan kuat geser tanah. Penambahan slag dilakukan dengan kadar pencampuran sebanyak 5% dan 7%
dari berat kering tanah untuk masing-masing slag baja dan feronikel. Pengujian yang dilakukan
dalam penelitian ini adalah uji index properties, uji berat jenis, uji batas – batas atterberg, uji
saringan, uji hidrometer, uji kompaksi, uji plastisitas tanah, dan uji Triaxial UU. Hasil yang didapat
setelah melakukan penelitian adalah pencampuran slag baik baja maupun feronikel menyebabkan
penurunan nilai kadar air, penurunan indeks plastisitas, dan kenaikan kuat geser tanah. Penambahan
slag baja sebanyak 5% merupakan penambahan jenis slag dan kadar yang paling baik dalam
menurunkan kadar air, menurunkan indeks plastisitas, dan meningkatkan kuat geser tanah. |
en_US |