Studi eksperimental efek kadar agregat kasar plastik limbah ABS putih pada beton kuat tekan karakteristik 50 MPa

Abstract

Polusi limbah plastik yang semakin bertambah berakibat pada tercemarnya lingkungan, sehingga perlu dilakukan penanganan dari berbagai macam pihak. Dalam bidang Teknik Sipil, salah satu cara untuk membantu mengurangi limbah plastik adalah dengan menggunakan limbah plastik sebagai campuran sebagian agregat pada beton. Plastik limbah tipe ABS (Akrilonitril Butadiena Stirena) adalah salah satu plastik limbah yang keras, tahan banting, dan tahan api sehingga cocok digunakan sebagai agregat pada beton. Studi ini membuktikan bahwa penggunaan plastik limbah sebagai agregat kasar sebagian menurunkan kuat tekan dan berat isi beton. Kadar plastik limbah ABS yang digunakan yaitu 10%, 30%, dan 50% terhadap volume absolut agregat kasar. Penurunan kuat tekan uji rata-rata beton plastik terhadap beton tanpa campuran plastik pada umur uji 21 hari (65,81 MPa) yaitu secara berurutan sebesar 2,95% (63,86 MPa); 30,17% (45,95 MPa); dan 41,05% (38,79 MPa). Penurunan berat isi beton plastik terhadap beton tanpa campuran plastik pada umur uji 21 hari (2391,7 kg/m3) yaitu secara berurutan sebesar 1,75% (2349,6 kg/m3); 8,77% (2181,9 kg/m3); dan 14,39% (2047 kg/m3).