Studi fitur dan implementasi Cloud Based DBMS Mongodb Atlas

Abstract

Database Management System (DBMS) adalah sekumpulan program dimana user dapat melakukan pembuatan dan pemeliharaan basis data. Terdapat berbagai jenis DBMS, diantaranya adalah DBMS berbasis cloud dan local disk. Dengan menggunakan local disk mengharuskan klien untuk membeli sebuah server lokal. Sedangkan dengan menggunakan cloud tidak mengharuskan klien untuk membeli server lokal, cukup melakukan penyewaan untuk melakukan penyimpanan data. Salah satu basis data yang menerapkan konsep cloud adalah MongoDB Atlas. MongoDB Atlas adalah basis data yang berfokus dengan data yang tidak terstruktur schemaless atau tidak memiliki skema. Berbeda dengan DBMS relasional yang berfokus kepada skema datanya. MongoDB Atlas juga berfokus kepada pengambilan data yang sangat cepat, dan data yang selalu tersedia. MongoDB Atlas memiliki struktur data Binary-JSON(BSON) yang merupakan ekstensi dari Javascript Object Notation(JSON). MongoDB Atlas memiliki fitur replikasi yang bertugas untuk menerapkan konsep availability karena data tersedia di semua anggota replica set. MongoDB juga memiliki fitur sharding untuk membagi kinerja ke beberapa cluster. Pada penelitian ini, dikembangkan program demo untuk mengimplementasikan fitur-fitur Create, Read, Update Delete CRUD yang kemudian akan menjadi program berbasis desktop untuk menampilkan fitur tersebut. Selain itu program juga digunakan untuk melakukan pengujian kinerja. Pengujian yang dilakukan adalah untuk operasi INSERT, DELETE dan SELECT. Dalam hal ini pengujian dilakukan dengan menggunakan MongoDB Atlas yang berbasis cloud dan MySQL yang merupakan DBMS konvensional. Jumlah data yang digunakan untuk pengujian kinerja MySQL dan MongoDB Atlas adalah 1000, 5000, 10000, 25.000, 50.000, 75.000 dan 100.000 baris dan pengujian dilakukan 5 kali. Pengujian antar ukuran data di MongoDB dilakukan dengan ukuran 320.000, 640.000 dan 960.000 baris untuk proses INSERT dan DELETE, pengujian SELECT dilakukan dengan ukuran data 248 MB, 1.5GB dan 5.16GB. Pengujian performa untuk data yang ada di MongoDB Atlas bergerak naik secara linear. Sedangkan untuk Pengujian performa antara MySQL dan MongoDB Atlas lebih unggul MongoDB di operasi INSERT dan SELECT. Untuk operasi DELETE diungguli MySQL