Abstract:
Gaya merupakan sebuah besaran fisis yang banyak digunakan pada kehidupan sehari-hari.
Gaya dapat menyebabkan suatu benda mengalami deformasi. Salah satu bahan yang dapat
mengalami deformasi tersebut adalah corrugated fiberboard. Salah satu jenis sensor yang dapat
digunakkan untuk mengukur gaya yang dialami suatu benda saat mengalami proses deformasi
adalah load cell yang terdiri dari empat buah strain gauge yang dirangkai menjadi sebuah
Jembatan Wheatstone.
Penelitian ini bertujuan untuk mengoperasikan dan memonitor hasil pengukuran yang
diperoleh Alat Edge Crush Test (ECT) yang memiliki sebuah load cell 1000 g yang dikendalikan
oleh ESP32. Alat ECT merupakan alat yang umumnya digunakan untuk menguji bahan berupa
lembaran corrugated fiberboard (kardus) dengan memberi tekanan pada bagian tepi (edge)
corrugated fiberboard tersebut. Melalui Alat ECT yang digunakan dalam penelitian ini, diperoleh
hasil pengukuran gaya tekan saat dilakukan kalibrasi menggunakan beban sebesar 500 g dan
1000 g. Selanjutnya diperoleh data berupa gaya tekan yang diterapkan pada corrugated fiberboard.
Bahan corrugated fiberboard diuji dalam keadaan medium pada corrugated fiberboard memiliki
arah horisontal dan arah vertikal.
Hasil analisis berupa nilai maksimum gaya tekan, nilai minimum gaya tekan, rata-rata hasil
pengukuran gaya tekan, dan standar deviasi pengukuran gaya tekan. Pada penelitian ini dapat
disimpulkan bahwa dengan menggunakan ESP32 dan smartphone, diperoleh nilai ketidakpastian
yang relatif kecil dari pengukuran gaya tekan saat melakukan kalibrasi, yaitu sebesar 0.0015
pada beban 500 g dan 0.0035 pada beban 1000 g. Kemudian, hasil pengukuran gaya tekan
saat proses ECT, menunjukkan bahwa proses ECT menggunakan corrugated fiberboard dengan
medium vertikal membutuhkan gaya tekan lebih besar dari corrugated fiberboard dengan medium
horisontal.