Analisis sengketa Sungai Nil : upaya Ethiopia dalam melawan dominasi Mesir di Nil

Show simple item record

dc.contributor.advisor Syawfi, Idil
dc.contributor.author Manurung, Ruben Richardo
dc.date.accessioned 2020-04-24T06:58:04Z
dc.date.available 2020-04-24T06:58:04Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp39298
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/10698
dc.description 9156 - FISIP en_US
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan upaya yang dilakukan oleh Ethiopia dalam melawan dominasi Mesir di Cekungan Sungai Nil. Hal ini terjadi dikarenakan Mesir telah mendominasi Nil sepanjang abad ke-20 melalui “hak alami dan historis” yang ia miliki berdasarkan perjanjian 1929 dan 1959. Perjanjian tersebut mengecualikan negara-negara riparian Nil lainnya termasuk Ethiopia dengan memuat ketentuan alokasi air terhadap Mesir sebesar 55 milyar kubik per tahun serta menjadi instrumen yang efektif untuk mencegah pengembangan proyek-proyek hidro negara hulu terutama pembangunan bendungan berskala besar membuat Ethiopia tidak pernah bisa mengembangkan potensinya dalam mengontrol lebih banyak air Nil di abad ke-20. Oleh karena itu, penulis merumuskan pertanyaan penelitian bagaimana upaya Ethiopia dalam melawan dominasi Mesir di Nil? Untuk menjelaskan permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan kerangka Hydro-Hegemony Theory yang melihat bahwa dalam suatu regional sungai tertentu, negara terkuat berdasarkan evaluasi empat pilar Hydro-Hegemon memiliki kekuatan untuk mengkonsolidasikan aliran air sungai. Berdasarkan kerangka tersebut, ditemukan bahwa perlawanan Ethiopia dimulai melalui strategi kontra hegemoni lewat penguatan daya tawar dalam keanggotaanya di Nile Basin Initiatives dengan mengangkat prinsip “equitable use” ke dalam agenda hidropolitik di Nil. Setelah itu, Ethiopia perlahan-lahan memperkuat dimensi kekuatannya berdasarkan empat pilar Hydro-Hegemony yang kemudian membuatnya dapat menggeser posisi Mesir sebagai hydro hegemon di Nil. Dengan menggunakan dan mengedepankan upaya-upaya yang didasari dengan prinsip-prinsip keadilan dan keuntungan bersama, Ethiopia berhasil menjadi hegemon positif di Nil. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Nil en_US
dc.subject hydro-hegemony en_US
dc.subject riparian en_US
dc.subject Nile Basin Initiatives en_US
dc.subject Perjanjian 1929 & 1959 en_US
dc.subject Ethiopia en_US
dc.subject Mesir en_US
dc.title Analisis sengketa Sungai Nil : upaya Ethiopia dalam melawan dominasi Mesir di Nil en_US
dc.type Undergraduate Theses
dc.identifier.nim/npm NPM2016330211
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0405078404
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account