Pengaruh biaya Corporate Social Responsibility terhadap penjualan : studi pada PT. Perusahaan Gas Negara, Tbk. periode 2009-2018

Abstract

Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, perusahaan perlu memperhatikan dan menjaga hubungan dengan para stakeholders, yang terdiri dari pemegang saham, kreditur, pemasok, karyawan, masyarakat sekitar, dan yang lainnya. Perusahaan juga perlu menjalankan kegiatan operasional dengan bertanggung jawab. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut, perusahaan dapat melaksanakan kegiatan corporate social responsibility. Untuk dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan corporate social responsibility, maka perusahaan memerlukan biaya untuk mewujudkannya. Besarnya biaya bergantung dari seberapa banyak dan jenis kegiatan yang dilakukan perusahaan. Penelitian ini akan membagi biaya terkait kegiatan corporate social responsibility menjadi biaya bina lingkungan dan biaya program kemitraan dan dihubungkan dengan penjualan. Biaya-biaya tersebut akan diteliti pengaruhnya terhadap penjualan. Hal ini dilakukan untuk membuktikan penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa semakin banyak kegiatan CSR yang dilakukan, maka akan berdampak positif pada pertumbuhan penjualan. Kegiatan CSR yang semakin banyak dan jenis kegiatan dalam skala besar cenderung dapat meningkatkan biaya yang dibutuhkan dan akan berdampak positif pada penjualan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode causal study dan menggunakan langkah penelitian hypothethico-deductive method. Sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah PT Perusahaan Gas Negara Tbk. yang dipilih menggunakan non-probability sampling memakai metode judgmental sampling. Data diperoleh dari laporan tahunan PT Perusahaan Gas Negara Tbk. periode 2009-2018 dan sumber lain seperti website perusahaan, buku, jurnal, dan yang lainnya. Data yang sudah dikumpulkan kemudian diolah menggunakan bantuan program SPSS 25. Uji yang dilakukan adalah uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji multikolinearitas, dan uji autokorelasi. Kemudian dilakukan uji hipotesis, yaitu uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Biaya bina lingkungan berpengaruh positif signifikan terhadap penjualan; (2) biaya program kemitraan berpengaruh negatif signifikan terhadap penjualan; (3) biaya bina lingkungan dan biaya program kemitraan secara simultan berpengaruh terhadap penjualan.