Abstract:
Bagi sektor perbankan, pengaruh perlambatan ekonomi domestik berdampak pada
perlambatan pertumbuhan kredit dan kemampuan debitur untuk membayar utang yang
ditandai dengan rasio Non Performing Loan dan Loan to Deposit Ratio. Tingginya rasio Loan
to Deposit Ratio menandakan kondisi bank yang semakin tidak liquid. Salah satu jenis
pendanaan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan likuiditas bagi sektor perbankan adalah
menghimpun dana dari masyarakat. Nilai perusahaan menjadi penting karena masyarakat
menjadi lebih selektif dalam menyimpan dana. Bank yang memiliki nilai perusahaan baik
meningkatkan kepercayaan investor dan masyarakat secara umum.
Secara umum tujuan perusahaan adalah memaksimalkan kekayaan para
pemegang saham dengan cara meningkatkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan
menggambarkan persepsi investor terhadap kondisi perusahaan yang tercermin pada harga
pasar saham. Nilai perusahaan juga mencerminkan harga yang bersedia dibayarkan investor
untuk suatu perusahaan. Semakin tinggi kepercayaan investor pada prospek perusahaan maka
semakin tinggi nilai suatu perusahaan. Sehingga nilai perusahaan merupakan pertimbangan
yang penting baik bagi investor maupun perusahaan dalam membuat keputusan.
Penelitian ini bertujuan meneliti pengaruh pertumbuhan laba dan dividen
terhadap nilai perusahaan. Pertumbuhan laba menciptakan citra yang baik bahwa perusahaan
berada dalam kondisi baik dan memiliki prospek yang baik di masa depan. Hal ini
meningkatkan ketertarikan dan kepercayaan investor sehingga nilai perusahaan akan naik
karena adanya peningkatan harga saham seiring meningkatnya permintaan saham perusahaan.
Informasi mengenai pembagian dividen dan besaran yang dibagikan dapat mempengaruhi
harga saham karena memberikan sinyal positif mengenai kinerja perusahaan. Terjadinya
peningkatan harga saham akan turut meningkatkan nilai perusahaan. Pertumbuhan laba diukur
menggunakan persentase pertumbuhan laba sementara dividen diukur menggunakan Dividend
Payout Ratio (DPR).
Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kausal dengan metode penelitian
hypothetico-deductive. Bank Rakyat Indonesia Tbk. yang dipilih sebagai objek penelitian
merupakan perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang selalu mengalami pertumbuhan
laba bersih dan membagikan dividen selama 2009-2018. Data penelitian yang telah
dikumpulkan dianalisis menggunakan regresi linier. Namun sebelum dilakukan uji hipotesis
dilakukan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas, uji
heterokedastisitas, dan uji autokorelasi untuk mengetahui apakah data yang dikumpulkan
layak diuji.
Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa pertumbuhan laba
berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada signifikansi 0,10 dan dividen tidak
berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Namun secara simultan pertumbuhan laba
dan dividen berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada signifikansi 0,05.
Pertumbuhan laba dan dividen mempengaruhi nilai perusahaan sebesar 62,8% sementara
sisanya dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti. Bagi penelitian selanjutnya, dikarenakan
kelemahan dalam penelitian ini, sebaiknya peneliti menambah jumlah variabel independen dan
jumlah sampel serta menggunakan periode penelitian yang lebih panjang untuk hasil penelitian
yang lebih baik. Berkaitan dengan hasil penelitian, perusahaan disarankan untuk selalu
meningkatkan kinerja keuangan serta mengambil keputusan dengan mempertimbangkan
faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan. Bagi investor disarankan mempertimbangkan
beberapa faktor bersama -sama sebelum mengambil keputusan investasi.