Pemeriksaan terhadap sistem dan prosedur pengelolaan operasi Cafe Alfred Jakarta

Show simple item record

dc.contributor.advisor Djajadikerta, Hamfri
dc.contributor.author Mettayanto, Veisya
dc.date.accessioned 2020-04-01T08:43:06Z
dc.date.available 2020-04-01T08:43:06Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp39002
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/10344
dc.description 23874 - FE en_US
dc.description.abstract Di kota bisnis seperti Jakarta, persaingan di dalam industri kuliner khususnya Cafe kian berat. Menjamurnya Cafe di Jakarta membuat tingkat persaingan cukup ketat oleh karena itu setiap Cafe di Jakarta harus selalu siap bersaing agar tetap ramai pengunjung, selalu up to date dan bisa bertahan seiring perkembangan zaman. Suatu perusahan dapat bertahan jika mempunyai keunggulan kompetitif dalam aktivitas operasinya. Keunggulan kompetitif yang dimiliki perusahaan dapat dicapai dengan berbagai cara, salah satunya dengan memiliki sistem dan prosedur operasi yang baik sehingga dapat mencapai tujuan yang diharapkan perusahaan dan memberikan kepuasan untuk pelanggan baik dari segi layanan maupun produk yang dihasilkan. Untuk mempunyai sistem dan prosedur operasi yang baik dalam suatu perusahaan, tentunya harus bersifat adaptif dalam mengikuti perkembangan yang terjadi. Kinerja yang baik dalam perusahaan dapat dicapai dengan memiliki sistem dan prosedur pengelolaan operasi yang baik pula. sistem dan prosedur mempunyai hubungan, dimana sistem terdiri dari prosedur-prosedur yang saling bekerjasama dan membentuk serangkaian komponen yang dikoordinasikan untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan, sedangkan prosedur merupakan rangkaian kegiatan yang diatur guna menjamin penanganan secara seragam atas transaksi dalam perusahaan yang terjadi berulang-ulang dari suatu sistem. Dalam penelitian ini, sistem dan prosedur tersebut mengarah pada pengelolaan operasi perusahaan. Jika dilakukan pemeriksaan operasional, perusahaan dapat mengetahui lebih jelas mengenai sistem dan prosedur pengelolaan operasi yang saat ini diterapkan beserta kelemahan mengenai manajemen perusahan yang dapat menyebabkan terjadinya ketidaksesuaian antara kondisi yang diharapkan dengan praktik di lapangan. Pemeriksaan operasional juga dapat berperan bagi perusahaan untuk memberikan saran dan rekomendasi terhadap perbaikan di masa yang akan datang. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian bisnis yang artinya usaha sistematis berdasarkan data, kritis, objektif~ dan teratur yang dilakukan untuk menginvestasi permasalahan spesifik. dengan tujuan untuk memperoleh solusi dari permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan dua macam data, yaitu data primer dan data sekunder. Pengumpulan data yang dig unakan dalam penelitian ini adalah wawancara, pengamatan dan literature review. Teknik pengolahan data yang diterapkan pada penelitian ini adalah desktiptif analitis dan seluruh data yang dikumpulkan dalam penelitian ini bersifat kualitatif Pemeriksaan operasional terdiri dari empat tahap, yaitu tahap perencanaan, tahap program kerja, tahap kerja lapangan, dan tahap pengembangan temuan dan rekomendasi. Berdasarkan hasil tahap kerja lapangan, didapat 16 temuan pemeriksaan operasional yang telah dilakukan dari tahap sebelumnya. Dari beberapa temuan tersebut, kemudian dikelompokkan ke dalam lima temuan besar berdasarkan kondisinya yang menjadi dasar masalah yang sejenis serta terdapat pemberian rekomendasi, yaitu perusahaan tidak memiliki struktur organisasi dan uraian pekerj aan yang jelas dan tertulis, perusahaan tidak menetapkan sanksi bagi pegawai yang melakukan kelalaian dalam bekerj a, tidak adanya pelatihan pegawai yang memadai, tidak adanya standar operasional prosedur yang dicetak secara tertulis untuk kegiatan operasi perusahaan, dan tidak ada pemisahan fungsi di dalam perusahaan. Lalu diambil empat kesimpulan bahwa sistem dan prosedur pengelolaan operasi Cafe Alfred belum berjalan dengan baik karena Cafe Alfred belum memiliki struktur organisasi yang dicetak secara tertulis. Di dalam suatu perusahaan jika sistem dan prosedur pengelolaan operasi tidak berjalan baik tentunya akan meningk atkan risiko adanya kecurangan seperti pencurian uang, seperti dampak yang dirasakan Cafe Alfred dengan sistem dan prosedur pengelolaan operasi yang tidak baik yaitu mengalami kerugian baik secara finansial maupun non-finansial, dan Cafe Alffed belum pernah melakukan pemeriksaan operasional sej ak saat perusahaan didirikan hingga saat ini. Peneliti lalu memberikan lima saran, yaitu agar perusahaan sebaiknya membuat struktur organisasi dan uraian pekerj aan secara formal lalu dikomunikasikan kepada seluruh pegawai, adanya pemberian pen ghargaan atau reward dari perusahaan untuk para pegawainya yang berprestasi dan mampu melaksanakan kewajibannya dengan baik, memberikan pelatihan pegawai yang memadai dan adanya penilaian kinerja pegawai, membuat standar operasional prosedur secara jelas dan tertulis , serta adanya divisi baru yaitu manager yang berfungsi untuk mengontrol seluruh kegiatan operas1 perusahaan en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject Cafe en_US
dc.subject pemeriksaan operasional en_US
dc.subject sistem dan prosedur pengelolaan operasi en_US
dc.title Pemeriksaan terhadap sistem dan prosedur pengelolaan operasi Cafe Alfred Jakarta en_US
dc.type Undergraduate Theses
dc.identifier.nim/npm NPM2015130003
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0408036001
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI604#Akuntansi


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account