Abstract:
Perdagangan internasional memiliki beberapa aturan seperti standar keamanan pangan. Salah satunya sistem Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) yang diterapkan oleh negara importir. Adanya sistem ini dapat menjadi hambatan bagi negara eksportir lobster. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) terhadap ekspor Lobster Indonesia. Dengan menggunakan data tahun 1996 – 2016 dan teknik estimasi regresi Ordinary Least Square (OLS), hasil menunjukan bahwa adanya penerapan sistem HACCP berpengaruh negatif terhadap volume ekspor Lobster Indonesia. Selain itu, terdapat beberapa faktor lain yang secara signifikan mampu memengaruhi ekspor Lobster Indonesia seperti PDB per kapita negara importir, jarak, dan tarif. Sedangkan variabel PDB per kapita negara eksportir tidak berpengaruh secara signfikan terhadap volume ekspor lobster.
