Penentuan parameter mesin high frequency welding dalam pembuatan emboss berukuran kecil pada kulit sintetis

Show simple item record

dc.contributor.advisor Nainggolan, Marihot
dc.contributor.advisor Fransiscus, Hanky
dc.contributor.author Chandra, Agatha Janice
dc.date.accessioned 2017-03-14T07:09:17Z
dc.date.available 2017-03-14T07:09:17Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.other skp33471
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/1013
dc.description 4434 - FTI
dc.description.abstract Salah satu sektor industri kecil dan menengahyang sangat penting bagi perkembangan perekonomian Indonesia adalah industri kerajinan kulit.Permintaan motif emboss pada produk kulit umumnya berukuran kecil sekitar 20 x 20 mm. PadapusatkerajinankulitCibaduyut, pengrajin tradisional menggunakan teknik pressing untuk membuat motif emboss dimana masih sulit untuk memperoleh hasil emboss yang baik pada kulit sintetis dikarenakan kulit sintetis lebih mudah terbakar daripada kulit asli. Pada Laboratorium Proses Produksi, Jurusan Teknik Industri, UniversitasKatolikParahyangan, terdapat mesin high frequency welding, dimana parameter proses dalam pembuatan emboss berukuran kecil pada material kulit sintetis perlu diteliti lebih lanjut agar dapat diusulkan sebagai alternatif pembuatan emboss pada kulit sintetis. Penentuan parameter proses dilakukan untuk material PVC dan PU melalui perancangan eksperimen dengan fixed effects model. Perancangan eksperimen dimulai dengan penentuan faktor, level faktor, dan treatment melalui penelitian pendahuluan. Pengumpulan data hasil emboss dilakukan dengan metode completely randomized design dimana pemberian treatment dilakukan secara acak. Pengumpulan data respon dilakukan melalui penilaian dari kualitas hasil emboss oleh seorang ahli (expert) dalam bidang embossing. Penilaian dilakukan berdasarkan beberapa kriteria penampilan fisik hasil emboss dan diberikan bobot kepentingan pada masing-masing kriteria. Berdasarkan hasil uji ANOVA, parameter yang memiliki main effect pada hasil emboss untuk material PVC dan PU adalah suhu pengelasan.Interaction effect yang signifikan pada material PVCterjadi antara faktor suhu dan waktu, dan juga antara faktor suhu dan tekanan, sedangkan pada material PU, terdapat interaksi antara faktor suhu dan tekanan. Dari hasilTukey pairwise comparisons, nilai parameter terbaik untuk material PVC adalah suhu 140oC atau 170oC, waktu selama 2 detik atau 6 detik, dan tekanan 0,3 MPa. Nilai parameter terbaik untuk material PU adalah suhu 130oC, waktu selama 2 detik atau 6 detik atau 10 detik, dan tekanan 0,3 MPa. en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.title Penentuan parameter mesin high frequency welding dalam pembuatan emboss berukuran kecil pada kulit sintetis en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2013610173
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412107501
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0401058802
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI613#Teknik Industri


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account