Usulan sistem pengendalian kualitas dengan konsep PDCA menggunakan the tools of SPC untuk meningkatkan kualitas kain jadi studi kasus pada PT. X

Show simple item record

dc.contributor.author Mansur, Hendrik
dc.contributor.author Sherly
dc.date.accessioned 2018-01-03T07:00:52Z
dc.date.available 2018-01-03T07:00:52Z
dc.date.issued 2004
dc.identifier.other 95753
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/4646
dc.description Laporan Penelitian en_US
dc.description.abstract Dunia industri saat ini sedang menghadapi era kompetisi yang semakin ketat, terutama dengan dimulainya era perdagangan bebas. Hal ini juga dialami oleh industri tekstil yang merupakan salah satu penghasil devisa negara setelah industri migas. Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, perusahaan dituntut untuk berupaya mempertahankan kelangsungan hidupnya dan bersaing dengan perusahaan lain. Salah satu cara yang dapat dilakukan perusahaan adalah dengan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan dari proses produksi, agar produk tetap ada di pasaran dan digunakan masyarakat. Kualitas merupakan faktor kunci bagi perusahaan agar mampu mengungguli para pesaingnya. Kualitas yang baik akan memberikan kepuasan kepada konsumen sehingga perusahaan tidak perlu khawatir konsumen akan berpaling pada produk pesaing. Kualitas yang baik akan memberikan competitive advantage bagi perusahaan, sehingga membantu meningkatkan kemampuan perusahaan untuk tetap hidup. Perusahaan yang menjadi obyek pengamatan adalah PT. X. PT. X merupakan salah satu perusahaan di bidang industi tekstil dan berlokasi di kota Bandung. Produksinya dilakukan sesuai dengan permintaan dari dalam negeri. Dari hasil penelitian, perusahaan mempunyai masalah dalam bidang pengendalian kualitas. PT. X saat ini belum mempunyai konsep dan alat bantu pengendalian kualitas. Pengendalian kualitas PT. X saat ini dilakukan hanya dengan -100% inspeksi untuk mencari cacat yang dihasilkan pada proses produksi, dan pengendalian kualitas pada proses produksi. Hal ini mengakibatkan belum tercapainya target grade kain jadi yang ditetapkan oleh pihak perusahaan. Kecacatan kain dipengaruhi oleh berbagai faktor. Yang paling dominan adalah akibat dari faktor manusia, sedangkan untuk faktor lainnya adalah faktor metode, faktor mesin, faktor bahan, dan faktor lingkungan. Permasalahan ini perlu ditanggulangi untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas produksi, agar dapat menekan cacat produk seminimal mungkin. Pengamatan dan pengumpulan data dilakukan pada bagian produksi dan inspeksi, yaitu dalam memproduksi kain jadi saten bintik. Penelitian ini mengusulkan untuk pihak perusahaan, konsep PDCA (Plan-Do-Check-Action) menggunakan The Tools of SPC. Konsep ini merupakan konsep yang dimaksudkan untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus (continuous improvement) dengan memperhatikan faktor-faktor yang terlibat dalam proses produksi. Harapan dari diusulkannya konsep ini adalah dapat meminimasi produk cacat yang diperoleh dari hasil produksi sehingga pihak perusahaan dapat mencapai tingkat grade kain jadi yang lebih baik. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.title Usulan sistem pengendalian kualitas dengan konsep PDCA menggunakan the tools of SPC untuk meningkatkan kualitas kain jadi studi kasus pada PT. X en_US
dc.type Research Reports en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account