Abstract:
Salah satu ragam tekuk yang terjadi pada balok adalah tekuk torsi lateral. Tekuk torsi lateral pada
balok mengakibatkan terjadinya peralihan penampang secara lateral disertai torsi pada penampang.
Pada spesifikasi desain AISC 360-16, disediakan persamaan untuk menghitung momen kritis tekuk
torsi lateral pada balok berpenampang I prismatis. Untuk balok cellular (balok berpenampang I
dengan bukaan berbentuk lingkaran), AISC Design Guide 31 menyatakan bahwa momen kritis tekuk
torsi lateral harus dihitung sesuai dengan persamaan spesifikasi desain AISC 360-16, yaitu dengan
asumsi data penampang I prismatis. Dengan asumsi demikian, berarti AISC Design Guide 31
mengabaikan adanya bukaan pada bagian web yang dapat menyebabkan berkurangnya momen kritis
tekuk torsi lateral. Pada studi ini, dilakukan analisis tekuk torsi lateral balok cellular di atas tumpuan
sederhana yang mengalami beban terbagi rata dengan berbagai panjang bentang dan ukuran
penampang. Analisis dilakukan dengan bantuan perangkat lunak berbasis elemen hingga. Dari
analisis tersebut, diperoleh momen kritis yang lebih rendah dibandingkan dengan momen kritis
yang dihitung dengan AISC 360-16 dengan asumsi balok berpenampang I prismatis, dengan
persentase perbedaan maksimum 43,58%. Berdasarkan studi ini, diperoleh faktor koreksi yang dapat
digunakan untuk mengestimasi momen kritis balok cellular menggunakan persamaan yang terdapat
pada spesifikasi desain AISC 360-16.