Penanganan kegiatan administrasi di Pusat Inovasi Pembelajaran Universitas Katolik Parahyangan

Abstract

Penulis telah melaksanakan praktik kerja

di Pusat Inovasi Pembelajaran Universitas Katolik Parahyangan Bandung

yang berlokasi di Jalan Ciumbuleuit No. 94, Bandung. Dengan waktu

pelaksanaan praktik kerja yang dimulai

pada tanggal 1 Maret 2019 sampai dengan 31

Mei 2019 dengan jumlah waktu kerja selama 205,58 jam. Pada saat praktik

kerja dilaksanakan, penulis ditempatkan sebagai staf administrasi Interactive

Digital Learning Environment. Pekerjaan yang diberikan kepada penulis

adalah pekerjaan administrasi IDE (Interactive Digital Learning

Environment) : membantu memantau kelas

di IDE, membantu upload user dan course IDE,

membantu membuat laporan kelas yang aktif dan pekerjaan administrasi umum :

melakuk:an pembuatan dan pengelolaan surat keluar, melakukan pembuatan daftar

hadir peserta untuk kegiatan PIP UNPAR seperti :workshop, seminar, rapat

internal, pelatihan Interactive Digital Learning Environment UNP AR, melakukan

pembuatan dan pengelolaan rekapitulasi kehadiran peserta untuk

kegiatan PIP UNP AR dan melakuk:an pengelolaan donasi buku-buku bedasarkan

kategori usia (anak-anak, remaja, dan umum) untuk masyarakat daerah terpencil

di Indonesia seperti: Papua dan Nusa Tenggara. Dalam pelaksanaan praktik

kerja ini penulis menemui beberapa

kendala yaitu di PIP UNP AR tidak menyediakan

komputer sendiri untuk tenaga magang dan sistem operasional Interactive

Digital Learning Environment (IDE) yang sempat tidak bisa diakses yang

diakibatkan dari pemadaman listrik. Setelah melaksanakan praktik kerja,

penulis menyimpulkan bahwa seluruh kegiatan administrasi di atas sudah baik

karena sudah sesuai dengan prosedur yang ada tetapi ada beberapa kegiatan

seperti pengelolaan penggunaan IDE dari dosen yang belum menggunakan IDE dapat

diberikan pelatihan IDE yang diharapkan dapat menggunakan fasilitas

IDE dan pengelolaan daftar rekapitulasi kehadiran peserta untuk kegiatan PIP UNP

AR ditemukan ada beberapa daftar rekapitulasi kegiatan yang belum sesuai

dengan tempat yang seharusnya. Penulis memberikan saran yaitu sebaiknya

disediakan satu komputer untuk tenaga

praktik kerja sehingga dapat melakukan

pekerjaannya dengan baik dan diadakan

simulasi pengalihan server secara berkala untuk

mengatasi server Interactive Digital Learning Environment (IDE) tidak

terganggu akibat pemadaman listrik.