Rekayasa ecoteknologi desain biokeramba danau: studi kasus: Danau Saguling-Jatiluhur Jawa Barat

Show simple item record

dc.contributor.author Kusliansjah, Yohannes Karyadi
dc.contributor.author Yudianto, Doddi
dc.contributor.author Gunawan, Yenny
dc.contributor.author Tjong, Lydia
dc.date.accessioned 2019-03-13T13:24:03Z
dc.date.available 2019-03-13T13:24:03Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other lpdsc222
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/7642
dc.description.abstract Perkembangan keramba jaring apung oleh masyarakat petani budidaya ikan sangat pesat ditemukan pada perairan danau, sungai dan laut di Indonesia. Kenyataan penggunaan jaring keramba ini bersifat tidak ramah lingkungan, Hal ini menyisakan limbah akibat adanya timbunan sisa pakan ikan yang mencemari kolom air hingga sedimentasi dasar yang dapat menimbulkan ancaman bencana non-alam yang menimbulkan pencemaran lingkungan perairan danau. dan rusaknya lingkungan sekitarnya. Tujuan penelitian ini mencarikan solusi penanggulangan pencemaran lingkungan perairan danau dengan mengusulkan Rekayasa Eco-teknologi Desain- Biokeramba yang mampu meminimalisasi pencemaran lingkungan perairan dan sedimentasi danau; menggunakan teknologi mikrobakteri organik pengurai limbah yang dikembangkan dalam sub-based apung. Jadi bidang fokus riset ini adalah „kebencanaan‟ yang bertema riset „teknologi dan manajemen lingkungan‟, khususnya untuk topik riset „restorasi kerusakan lingkungan‟. Riset ini mengeksplorasi konsepsi Tingkat Kesiapan Teknologi (TKT) mendukung budidaya Jenis Perikanan yang ramah lingkungan air, Manfaatnya akan mengedukasi kegiatan masyarakat petani budidaya ikan agar beradaptasi ramah tata lingkungan air, guna mendukung kebijakan pemerintah menjadikan danau sebagai daerah prioritas kantong perairan bagi air baku, irigasi pelistrikan dan wisata lokal,yang memenuhi standar lingkungan Unesco-Global-Geopark berkriteria sinergitas Geo-Bio-Cultural-Deversity. Penelitian ini direncanakan 1 tahun, dengan contectual-interpretativedesign methods pada lokasi sampel penelitian danau Saguling dan Jatiluhur di Jawa Barat. Diharapkan keluaran penelitian ini menghasilkan kerangka konsep Rekayasa Eco-teknologi Desain-Biokeramba Danau. Penelitian inipun sesuai dengan Renstra Unpar 2015-2019 dan RIP Unpar 2016-2019; serta secara umum diharapkan bermanfaat bagi masyarakat petani budidaya ikan di Indonesia dan pengembangan ilmu teknik arsitektur maupun tata lingkungan air. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNPAR en_US
dc.relation.ispartofseries Research Report - Engineering Science;2018
dc.subject Pencemaran en_US
dc.subject Eco-teknologi en_US
dc.subject Desain-biokeramba en_US
dc.subject Danau-Saguling en_US
dc.subject Jatiluhur-Jawa Barat en_US
dc.title Rekayasa ecoteknologi desain biokeramba danau: studi kasus: Danau Saguling-Jatiluhur Jawa Barat en_US
dc.type Research Reports en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account