dc.description.abstract |
Dalam penelitian ini ditemukan bahwa para pemangku kepentingan kepariwisataan sudah meyakini kesiapan dalam menyambut wisatawan mancanegara dari intra ASEAN. Meskipun ternyata infra struktur yang meliputi aksesebilitas, amenitas, transportasi maupun sikap masyarakat terhadap para wisatawan mancanegara masih bisa ditingkatkan oleh para pemangku kepentingan. Dari data diketahui bahwa wisatawan mancanegara yang berasal dari Asia Tenggara cukup dominan, lebih khusus lagi dari tiga besar Malaysia, Singapura dan Brunei Darusalam. Penelitian ini menggunakan teknik wawancara langsung, menggunakan Forum Group Discussion dan kuesioner terhadap tokoh dari ASITA, Direktur Hotel ternama sekaligus tokoh Badan Promosi Pariwisata Daerah JaBar dan para pelaku bisnis di Travel/Tour Operator, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jabar serta para pelaku bisnis hotel di Cianjur, Sukabumi dan Bandung. |
en_US |