Abstract:
Setiap orang mengharapkan keselamatan bukan hanya di dunia ini tetapi juga keselamatan setelah mati. Suku Ekagii juga memiliki konsep keselamatan, yakni: “mobu” dan “ayii”. Mobu adalah keselamatan di dunia ini secara fisik dan rohani. sementara ayii adalah suasana ideal tentang keselamatan yang terus menerus. St. Paulus menggambarkan konsep keselamatan ini dalam terminologi “sudah” dan “belum”. Sudah menurutnya berkaitan dengan kematian dan kebangkitan Yesus Kristus. Belum dikaitkan dengan kedatangan Yesus Kristus yang kedua, parousia. Melalui Yesus Kristus manusia mengalami proses keselamatan di dunia ini hingga menuju keselamatan kekal. Maka, dalam konteks ini konsep keselamtan Paulus mematangkan konsep keselamatan dari suku Ekagii. Beberapa aspek itu meliputi: 1) keselamatan bukan hanya di sini tetapi juga berkaitan dengan yang akan datang. 2) dampak etis mengalir dari relasi intim dengan Tuhan yang dibagun oleh Yesus Kristus. 3) keselamatan adalah bukan suatu usaha manusia.