Abstract:
Dalam industri manufaktur, perusahaan akan menghadapi banyak kendala dalam menjalankan bisnisnya. Kendala yang dihadapi dapat ditemukan dalam internal maupun external perusahaan. Persediaan merupakan faktor internal yang sensitif bagi perusahaan karena persediaan merupakan faktor penting yaitu asset perusahaan. Oleh karena itu dibutuhkan suatu metode untuk mengelola persediaan. Metode EOQ digunakan untuk dapat meminimalkan biaya persediaan, maka jumlah permintaan perlu untuk diketahui, waktu yang tepat untuk memesan ulang, waktu tunggu antara pemesanan dan penerimaan pesanan diketahui dan konstan, persediaan dalam waktu tertentu, kehabisan persediaan dapat sepenuhnya dihindari jika pemesanan dilakukan dalam waktu yang tepat. Jenis penelitian yang digunakan menggunakan jenis penelitian deskriptif. Pemakaian penelitian deskriptif karena penelitian yang digunakan akan mendeskripsikan mengenai pengelolaan persediaan pada UD. Alexander selama periode tahun 2016, dan meramalkan pengelolaan persediaan bahan baku kulit di tahun 2017. Hasil dari penelitian deskriptif menyatakan bahwa dalam mengelola persediaanya UD. Alexander masih belum baik karena biaya persediaan yang dikeluarkan oleh UD. Alexander masih lebih besar jika dibandingkan dengan penggunaan metode EOQ. Oleh karena itu, sebaiknya UD. Alexander perlu menggunakan metode EOQ untuk meminimalkan biaya dan bekerja sama dengan pemasok bahan baku yang lain untuk mengantisipasi terjadinya kekosongan bahan baku.