Abstract:
Permasalahan sampah permukiman nelayan Gudang Lelang muncul akibat kurangnya perhatian dan minimnya sistem pengolahan dan penanganan sampah. Adapun jumlah timbulan sampah kawasan Gudang Lelang adalah berupa sampah organik sebanyak 75,73%, sampah anorganik sebanyak 24,27%.
Zero waste adalah sebuah konsep yang diunggulkan dalam mengatasi permasalahan persampahan yakni dengan teknik pengolahan sampah baik dalam skala individu, rumah tangga hingga skala kawasan. Penerapan konsep zero waste dalam skala kawasan adalah dengan penataan yang komprehensif terhadap elemen-elemen fisik kawasan yang bersinergi dengan sistem pengolahan dan penanganan sampah kawasan yang memadai serta fasilitas penunjang pengolahan sampah yang tertuang dalam sebuah model penataan kawasan.
Variabel yang ditinjau dalam penelitian ini adalah terhadap kondisi fisik berupa elemen pembentuk kawasan serta aspek ketersediaan fasilitas fisik pengolahan sampah dalam kaitannya dengan sampah kawasan.
Dari hasil temuan maka diperoleh kesimpulan dan usulan berupa rekomendasi dalam bentuk arahan desain yang berdasar pada hasil analisis sehingga pemecahan masalah sampah dengan konsep kawasan zero waste pada permukiman nelayan Gudang Lelang menjadi tepat.