dc.description.abstract |
Seiring perkembangan zaman, teknologi merupakan salah satu peranan penting dalam kehidupan
manusia. Smartphone adalah salah satu teknologi yang sangat sering dipakai oleh kebanyakan orang.
Smartphone sekarang ini dipakai untuk tujuan yang berbeda-beda contohnya adalah menggunakan media
sosial, berhubungan dengan orang lain dan bermain games. Game yang berada didalam smartphone
disebut dengan mobile games. Smartphone zaman sekarang tidak hanya dipakai oleh orang dewasa, anakanak
pun ikut memakainya. Menurut South East Asia Nutrition Survey (SEANUTS) (2011), lebih dari 57%
anak-anak Indonesia berumur 6 sampai 12 tergolong anak yang tidak aktif secara fisik, yang artinya
berlebihnya waktu berada didepan layar. Sebanyak 62,2% anak laki-laki dan 52,3 % anak perempuan yang
tergolong tidak aktif, serta sebesar 57,9% merupakan anak-anak yang tinggal didaerah perkotaan dengan
ekonomi yang menengah keatas. Menurut Bank Dunia, yang dimaksud dengan kalangan menengah keatas
adalah orang-orang dengan penghasilan di atas Rp 6 juta (Widiatmanti, 2015).
Oleh karena itu akan dibuat mobile game interaktif yang dapat merubah sikap atau perilaku anak
Sekolah Dasar saat bermain game, dari yang malas bergerak menjadi melakukan aktivitas fisik. Prototipe
dibuat dengan menggunakan software just in mind menjadi prototipe high fidelity. Setelah dibuat prototipe
dilakukan evaluasi apakah prototipe yang dibuat sudah mencapai tujuan yaitu meningkatkan aktivitas fisik
anak Sekolah Dasar. Hasil dari wawancara evaluasi dengan responden menunjukan 100% mengatakan
mobile game persuasif yang dirancang bagus, 87% mengatakan mobile game persuasif memotivasi
responden, dan 87% dapat meningkatkan aktivitas fisik. Sedangkan hasil wawancara dengan orang tua
responden menunjukan bahwa 80% mengatakan mobile game persuasif baik untuk anak dan 80%
mengatakan fitur dari mobile game persuasif sudah bagus. Setelah evaluasi dilakukan disimpulkan bahwa
mobile game persuasif yang dirancang sudah dapat mengindikasikan peningkatkan aktivitas fisik anak
sekolah dasar. Tetapi terdapat fitur-fitur game yang belum dapat dijalankan dengan sempurna dan desain
game sebaiknya diperbaiki. |
en_US |