Perancangan tas gitar listrik menggunakan metode Kansei Engineering dan Quality Function Deployment

Show simple item record

dc.contributor.advisor Nawangpalupi, Catharina Badra
dc.contributor.advisor Ariningsih, Paulina Kus
dc.contributor.author Sukardi, Naufal Rahmanda
dc.date.accessioned 2018-01-31T06:58:15Z
dc.date.available 2018-01-31T06:58:15Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.other 6112027
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/4969
dc.description 4468 - FTI en_US
dc.description.abstract Dewasa ini minat bermain musik di Indonesia sedang mengalami perkembangan. Dari meningkatnya minat bermain musik tersebut, salah satu instrumen yang banyak diminati adalah instrumen gitar. Dalam melakukan kegiatan musiknya seorang pemain gitar memerlukan alat pembawa gitar yang baik untuk mendukung mobilitasnya, salah satu alat tersebut adalah tas gitar. Dalam memilih dan menentukan sebuah tas gitar yang akan dibelinya, seorang gitaris tentu memiliki berbagai pertimbangan subjektif yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensinya. Pertimbangan-pertimbangan tersebut dapat berupa harga, spesifikasi teknis, model, serta kesan emosional yang ditimbulkan dari sebuah produk tas gitar. Tentunya, berbagai macam pertimbangan tadi perlu diidentifikasi agar dihasilkan sebuah produk tas gitar yang mampu menjawab kebutuhan dari seorang gitaris baik dalam hal kebutuhan teknis dan kebutuhan emosional. Untuk melakukan identifikasi kebutuhan tersebut, diperlukan penggunaan metode yang tepat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah integrasi antara Kansei Engineering dan Quality Function Deployment. Dari penelitian ini teridentifikasi 111 Kansei words yang kemudian direduksi menjadi 12 kelompok Kansei yang digunakan untuk penilaian semantic differentials terhadap 17 sampel produk. Data dari penilaian tersebut kemudian digunakan untuk proses analisis faktor yang menghasilkan empat buah faktor kebutuhan. Empat buah faktor kebutuhan tersebut adalah faktor memiliki kemampuan melindungi gitar dari berbagai faktor eksternal, faktor memiliki kemampuan memuat berbagai alat yang dibutuhkan pengguna, faktor praktis dan nyaman ketika dibawa, dan faktor memiliki penampilan yang sesuai dengan kelasnya. Keempat faktor tersebut merupakan input dari perancangan konsep produk dengan menggunakan House of Quality matrix. Dari hasil perancangan yang dilakukan dihasilkan lima alternatif konsep yang akan diseleksi menjadi konsep produk akhir melalui proses screening dan scoring. Hasil akhir dari perancangan konsep produk adalah rendering model tiga dimensi dan prototype. Hasil dari perancangan konsep produk menghasilkan rating sebesar 4,16; 4,00; 4,18; dan 4,72 untuk keempat faktor kebutuhan yang teridentifikasi. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject kansei engineering en_US
dc.subject perancangan produk en_US
dc.subject produk en_US
dc.subject quality function deployment en_US
dc.subject tas gitar en_US
dc.title Perancangan tas gitar listrik menggunakan metode Kansei Engineering dan Quality Function Deployment en_US
dc.type Unpublished Student Papers en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account