dc.contributor.author |
Aritonang, Y.M. Kinley |
|
dc.contributor.author |
Sitompul, Carles |
|
dc.contributor.author |
Ariningsih, Paulina Kus |
|
dc.contributor.author |
Santosa, Ida Bagus Deva Ardha Nareswara |
|
dc.date.accessioned |
2018-01-25T08:40:06Z |
|
dc.date.available |
2018-01-25T08:40:06Z |
|
dc.date.issued |
2017 |
|
dc.identifier.other |
lpdsc190 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/4722 |
|
dc.description.abstract |
Sistem persediaan pada sebuah rantai pasok yang disebut dengan Vendor Managed Inventory (VMI) merupakan sistem yang menjanjikan karena adanya efisiensi total ongkos persediaan yang dihasilkan dari sistem ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model Vendor Managed Inventory (VMI) dimana sebuah vendor memiliki banyak retailer. Pengembangan model juga dilakukan dengan mempertimbangkan ketidakpastian lead times pengiriman barang dari vendor ke retailer.
Formulasi matematis untuk VMI dengan banyak retailer dan lead times deterministik dikembangkan terlebih dahulu. Selanjutnya, ketidakpastian lead times direpresentasikan dengan sebuah nilai lead time yang sering muncul (modus) dengan probabilitasnya serta sebuah nilai delay dengan probabilitas tertentu. Selanjutnya, metode aproksimasi dikembangkan karena adanya kesulitan untuk memecahkan model analitis yang sudah dikembangkan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode aproksimasi dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah VMI dengan banyak retailer dengan ketidakpastian lead times. Selain itu, peningkatan efisiensi total ongkos persediaan juga cukup signifikan dibandingkan dengan metode traditional EOQ. Hal ini terjadi karena frekuensi stockout pada metode VMI jauh lebih rendah dibandingkan dengan metode traditional EOQ. |
en_US |
dc.language.iso |
Indonesia |
en_US |
dc.publisher |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNPAR |
en_US |
dc.relation.ispartofseries |
Research Report - Engineering Science;Tahun 2017 |
|
dc.title |
Pengembangan model vendor managed inventory dengan banyak retailer yang mempertimbangkan ketidakpastian lead times |
en_US |
dc.type |
Research Reports |
en_US |