Abstract:
Beberapa tahun belakangan ini perhatian dan pemahaman terhadap klaster
industri kecil menunjukkan peningkatan yang cukup berarti. Hal ini didasarkan
pada optimisme terhadap peran, pertumbuhan dan prospek klaster industri kecil
dalam pembangunan ekonomi. Klaster industri kecil dipandang akan mampu
membantu IK mengatasi keterbatasan-keterbatasan dalam mencapai pertumbuhan
dan kemampuan berkompetisi. Oleh sebab itu berbagai upaya dalam menciptakan
klaster industri kecil yang kuat dan mandiri terus dilakukan. Upaya tersebut
menuntut adanya proses penetapan prioritas variabel unsur klaster guna
memahami kondisi aktual klaster sehingga dapat diberikan suatu arahan kebijakan
yang tepat demi perkembangan klaster industri kecil secara efektif dan efisien.
Sehubungan dengan hal tersebut tujuan yang ingin dicapai dari penelitian
ini adalah menentukan variabel-variabel melaiui gambaran model konseptual yang
didapat melalui potret klaster dan pengembangan model mekanisme sukses
perusahaan dengan asumsi bahwa performansi klaster dipengaruhi oleh
performansi perusahaan-perusahaan yang tergabung didalamnya serta skala
prioritasnya dalam mendiagnosis klaster industri kecil untuk memberi masukan
pada pembuat kebijakan demi perkembangan klaster. Metode yang dipakai dalam
menetapkan prioritas variabel yang diperhatikan dalam pencarian masalah adalah
dengan menggunakan pendekatan Metode Delphi. Objek dari penelitian ini adalah
Klaster Industri Kecil Minyak Atsiri Garut.
