dc.description.abstract |
Loyalitas merupakan hal sangat penting bagi semua organisasi apapun,
terlebih di perguruan tinggi swasta.(PTS), dimana siswa berniat masuk ke PTS
berdasarkan saran dari opinion leader : alumni, keluarga, teman, atau guru.
Loyalitas mahasiswa di PTS dipengaruhi oleh kepuasan mereka selama kuliah di
PTS tersebut.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kepuasan terhadap
loyalitas. Penelitian dilakukan kepada mahasiswa Universitas Katolik
Parahyangan (Unpar) akan kualitas pendidikan di Unpar. Kualitas pendidikan
diukur melalui bauran pemasaran jasa pendidikan yang dalam penentian ini,
menggunakan pendapat dari Kotler & Fox (1995), yaitu meliputi : Product
(berupa Program edukasional dan Program Tambahan), Price (biaya
pendidikan), Place, Promotion, People (dosen dan karyawan), Process, dan Physical Evidence (kondisi fisik). Kepuasan dihitung dari selisih antara harapan
dan kualitas kinerja pendidikan.
Penelitian ini menggunakan metoda deskriptif, perbandingan dan kausal.
Populasinya meliputi mahasiswa unpar . Sample yang digunakan sebanyak 383
mahasiswa dari fakultas-fakultas di Unpar dengan menggunakan judgement sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner selama bulan Desember 2007,
dan dianalisis dengan menggunakan rata-rata hitung, kurva nilai tingkat
kepuasan, serta analisis regresi sederhana (simple regression).
Hasil penelitian menunjukan bahwa mahasiswa Unpar tidak puas atas
kualitas pendidikan di Unpar, terutama pada dimensi biaya pendidikan, kecuali
mahasiswa Fakultas Ekonomi (FE) yang terutama tidak puas pada dimensi
proses. Sedangkan pada dimensi program edukasional, ketidakpuasan
mahasiswa adalah paling rendah, kecuali pada mahasiswa FE adalah dimensi
biaya. Mahasiswa Fakultas Teknik (FT) merasa paling tidak puas diantara semua
fakultas, sedangkan mahasiswa Fakultas MIPA ketidakpuasannya paling rendah.
Faktanya, mahasiswa masih cukup loyal terhadap Unpar, sebagai
almamaternya. Tingkat kepuasan mahasiswa berpengaruh secara signifikan
terhadap loyalitasnya pada Unpar, sebesar 3,2%. |
en_US |