dc.contributor.author |
Handoko, Tony |
|
dc.date.accessioned |
2017-08-25T07:05:52Z |
|
dc.date.available |
2017-08-25T07:05:52Z |
|
dc.date.issued |
2015 |
|
dc.identifier.other |
140870 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/3101 |
|
dc.description.abstract |
PT. Biotech Surindo adalah perusahaan pengolahan limbah hasil laut, berupa kulit udang dan cangkang kepiting, menjadi produk kitosan. Pengolahan limbah tersebut menggunakan proses demineralisasi menggunakan asam untuk menghasilkan produk antara berupa kitin dan proses deproteinisasi dan deasetilisasi untuk mengubah kitin menjadi produk kitosan. Akibat ketiga proses tersebut, limbah asam dan basa dihasilkan dalam jumlah yang cukup besar.
Pengolahan limbah sudah tersedia di dalam pabrik namun belum bekerja secara optimal. Adanya endapan kapur dalam limbah menjadi masalah utama dalam proses pembuangan tahap akhir. Endapan tersebut sebenarnya tidak berbahaya namun tidak disukai oleh masyarakat sekitar dan belum memenuhi standar baku mutu limbah. pH air buangan juga belum memenuhi standar baku mutu karena proses penetralan yang belum optimal.
Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah membuat teknologi sederhana yang dapat membuat proses penetralan dan pengendapan dalam pengolahan limbah berjalan dengan optimal. Hasil yang ingin dicapai adalah teknologi tepat guna yang mampu membuat air buangan limbah memenuhi baku mutu tanpa mengubah desain pengolahan limbah yang sudah ada dan memberikan biaya operasi yang murah. FeSO4 merupakan koagulan yang cocok dengan kebutuhan pengolahan limbah karena penggunaan dalam jumlah sedikit membuat pH campuran netral dan menghasilkan 2 fasa. Hal ini memudahkan dalam pemisahan selanjutnya. |
en_US |
dc.publisher |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNPAR |
en_US |
dc.relation.ispartofseries |
Research Report - Engineering Science;Vol.2 2015 |
|
dc.title |
Pengolahan limbah cair asam basa PT. Biotech Surindo |
en_US |
dc.type |
Community Service Reports |
en_US |