Diplomasi budaya di Kawasan Asia Tenggara

Show simple item record

dc.contributor.author Hermawan, Yulius Purwadi
dc.contributor.author Indraswari, Ratih
dc.date.accessioned 2017-07-31T07:49:51Z
dc.date.available 2017-07-31T07:49:51Z
dc.date.issued 2014
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/2750
dc.description.abstract Relasi politik di antara aktor-aktor internasional yang terus mengalami perubahan telah membentuk konstelasi politik kontemporer yang dinamis. Namun, diplomasi tetaplah menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan dari interaksi negara-negara di dunia. Perkembangan yang terjadi saat ini memaksa pada pembuat kebijakan untuk kembali melakukan evaluasi atas kebijakan-kebijakan yang telah ada. Pengerahan pasukan sebagai parameter kapasitas militer maupun pencapaian-pencapaian ekonomi saja terbukti tidak cukup. Dalam keadaan ini diplomasi budaya menawarkan solusi alternatif untuk mengurai kompleksitas dari hubungan internasional, dengan mengutamakan budaya sebagai dasar dari soft power. Berbeda dengan diplomasi konvensional yang bergantung pada aktor-aktor formal maupun negara, konsep dari diplomasi modern ini memberikan ruang yang lebih luas bagi keterlibatan dari aktor-aktor non-negara. Hal ini sejalan dengan kenyataan praktik diplomasi saat ini yang tidak terbatas hanya pada hubungan antar-negara, namun telah meluas pada hubungan antar-masyarakat serta perorangan. Karya tulis ini mencoba untuk mengaplikasikan konsep diplomasi budaya pada kawasan Asia Tenggara dengan menggunakan analisis aktor yang berfokus pada peran dari aktor negara serta aktor non-negara. en_US
dc.publisher Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.relation.ispartofseries Research Report;Humanities And Social Science (Vol.2 2014)
dc.title Diplomasi budaya di Kawasan Asia Tenggara en_US
dc.type Research Reports en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account