dc.description.abstract |
Dalam menangani isu migrasi, Indonesia sebagai negara yang menjunjung tinggi HAM membangun sebuah rumah karantina bagi para imigran di wilayah Indonesia yang disebut sebagai Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim). Dalam kurun waktu yang sebentar, Rudenim Pusat yang terletak di Tanjungpinang dan merupakan Rudenim terbesar di Indonesia telah dipenuhi oleh imigran dari berbagai negara berkonflik. Dengan jumlah yang tidak sedikit, serta juga dipengaruhi oleh faktor penentuan status pengungsi yang memakan waktu lama, berbagai permasalahan mulai timbul di Rudenim Pusat, seperti percobaan melarikan diri, bunuh diri, mogok makan, dan aksi protes lainnya. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, pemerintah Indonesia dibantu oleh organisasi internasional bidang migrasi yaitu International Organization for Migration (IOM). Hal ini kemudian memunculkan pertanyaan bagi peneliti terkait “bagaimana upaya yang dilakukan IOM dalam memenuhi kebutuhan deteni di Rudenim Pusat Tanjungpinang?”. Sesuai dengan perannya sebagai aktor organisasi internasional, IOM kemudian menjalankan fungsi yang dimilikinya dengan melakukan berbagai upaya pemenuhan kebutuhan dari deteni yang berada di Rudenim Pusat Tanjungpinang. Dalam membantu pemerintah Indonesia untuk menangani migran, IOM berupaya untuk memenuhi kebutuhan dari deteni yang menghuni Rudenim Pusat. Dalam hal pemenuhan kebutuhan fisiologis, IOM telah memenuhi seluruh kebutuhan premier dari para deteni yang meliputi pangan, sandang, dan papan. Dalam hal pemenuhan kebutuhan kesehatan, IOM telah menyediakan layanan kesehatan terpadu yang terletak di dalam Rudenim Pusat dengan tenaga ahli medis yang berkualifikasi. Selain itu, IOM juga menjamin kesehatan dari para deteni yang mengalami sakit parah untuk dirujuk ke Rumah Sakit. Dalam memenuhi kebutuhan fisiologis, IOM telah menyediakan semua kegiatan dan fasilitas hiburan yang ditujukan untuk menstimulasi psikis dari deteni. Dan yang terakhir, dalam memenuhi kebutuhan pemeliharaan, IOM tidak hanya memenuhi kebutuhan yang berkaitan dengan fisik, namun juga menjamin dan memelihara lingkungan tempat tinggal deteni terjamin kebersihan, keamanan, hingga kenyamanannya. |
en_US |