Abstract:
Pasar modal Indonesia terus berkembang dengan meningkatnya perhatian terhadap isu keberlanjutan dan performa keuangan perusahaan. Keberlanjutan yang tercermin dalam indeks SRI-KEHATI, serta indikator keuangan seperti return on assets, net profit margin, dan total assets turnover menjadi faktor penting yang dapat memengaruhi harga saham. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengungkapan keberlanjutan dan indikator keuangan terhadap harga saham perusahaan yang terdaftar dalam indeks SRI-KEHATI periode 2021 2023. Di Indonesia, perusahaan dapat mendaftarkan saham untuk diperdagangkan kepada publik di Bursa Efek Indonesia (BEI). Untuk membantu investor dalam menganalisis saham, BEI telah merilis berbagai indeks saham, salah satunya adalah indeks SRI-KEHATI yang dikelola BEI bersama Yayasan SRI-KEHATI. Analisis saham dapat dilakukan dengan mempertimbangkan rasio keuangan dan keberlanjutan, yang semakin penting dewasa ini. Analisis saham membutuhkan pendekatan holistik karena melibatkan risiko untuk mendapat return yang diharapkan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode hypothetico-deductive. Objek penelitian adalah sepuluh perusahaan yang terdaftar pada indeks SRI-KEHATI tahun 2021-2023. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Data diolah dengan bantuan aplikasi Microsoft Excel dan EViews 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, pengungkapan keberlanjutan, return on assets, dan total assets turnover tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan yang terdaftar di indeks SRI-KEHATI. Sedangkan secara parsial, net profti margin berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan yang terdaftar di indeks SRI KEHATI. Secara simultan, pengungkapan keberlanjutan, return on assets, net profit margin, dan total assets turnover berpengaruh terhadap perubahan harga saham perusahaan yang terdaftar di indeks SRI-KEHATI. Saran yang dapat diberikan kepada perusahaan adalah mengungkapkan usaha keberlanjutan secara transparan. Lalu saran untuk investor adalah mulai mempertimbangkan keberlanjutan dalam pengambilan keputusan investasi, serta untuk penelitian selanjutnya sebaiknya menambah atau mengganti variabel, menggunakan indeks lain sebagai objek penelitian, dan dapat memperpanjang cakupan periode penelitian.