Abstract:
Penggunaan struktur hiperbolik paraboloid masih jarang ditemui dalam bidang arsitektur di Indonesia. Meskipun demikian, beberapa bangunan bambu telah mengadopsi struktur ini sebagai desain struktur bangunannya, dengan mempertimbangkan potensinya dalam menciptakan bangunan yang inovatif baik secara struktural maupun estetika. Struktur hiperbolik paraboloid merupakan struktur yang dibentuk dengan adanya aturan garis-garis lurus (ruled surface), pengaplikasiannya pada bambu memunculkan sinergi yang menarik antara karakteristik bambu yang alami dengan garis-garis lurus pada hiperbolik paraboloid. Bentuk struktur kompleks seperti multi-hiperbolik paraboloid yang merupakan konfigurasi antara beberapa permukaan hiperbolik paraboloid menambah kompleksitas pembentukan bentuk. Perkembangan desain parametrik dengan metode komputasional dapat mempermudah proses perancangan struktur kompleks multi-hiperbolik paraboloid, membuka peluang untuk meningkatkan kompleksitas sistem pola pembentukan dan sistem strukturnya sehingga dapat diterapkan pada berbagai bentuk lainnya. Penelitian ini mengkaji objek struktural polihedron bambu yang berada di area lobi hotel Elements by Westin, Ubud, Bali dengan metode kualitatif. Metode ini melibatkan observasi, simulasi, dan wawancara untuk memperoleh data yang komprehensif. Objek tersebut dianalisis dengan pendekatan pemikiran komputasional, yakni cara berpikir sistematis melalui empat tahapan: dekomposisi, pengenalan pola, abstraksi, dan perancangan algoritma. Pendekatan ini ditujukan untuk mengkaji berbagai aspek dari struktur polihedron hiperbolik paraboloid tersebut secara mendalam, termasuk proses pembentukan dan stabilitasnya. Penelitian ini menyimpulkan parameter rancangan struktur polihedron hiperbolik paraboloid adalah bentuk (geometri dasar, dimensi kedalaman struktur), pemilihan bidang hipar (batang pembentuk bidang hipar), dan rancangan grid (jumlah batang, panjang batang ekstensi dan dimensi bambu). Penelitian ini juga menunjukkan bahwa pola pembentukan struktur polihedron hiperbolik paraboloid yang ditemukan pada objek tersebut, yang dinyatakan dalam parameter rancangan, dapat diterapkan untuk menghasilkan bentuk-bentuk baru. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan desain arsitektur yang lebih inovatif, terutama dalam penggunaan material bambu dan struktur hiperbolik paraboloid.