Perlindungan pemenuhan hak identitas anak pekerja migran asal Indonesia yang tidak beridentitas(Undocumented Children) di Malaysia

Show simple item record

dc.contributor.advisor Moeliono, Tristam Pascal
dc.contributor.advisor Supriatna, Liona Nanang
dc.contributor.author Willasandhy, Nugi
dc.date.accessioned 2024-11-07T08:56:27Z
dc.date.available 2024-11-07T08:56:27Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.other skp46650
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/19358
dc.description 5716 - FH en_US
dc.description.abstract Dalam Konvensi Hak Anak, dijelaskan bahwasannya setiap anak berhak atas identitas, kesehatan yang layak, dan juga mendapatkan pendidikan dan sudah menjadi kewajiban negara berperan sebagai pemenuh hak-hak ini. Penelitian ini membahas tentang pemenuhan hak identitas bagi anak pekerja migran asal Indonesia yang tidak beridentitas di Malaysia. Dalam konteks migrasi, anak pekerja migran Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam mempertahankan hak-haknya, termasuk hak identitas. Hak identitas menjadi salah satu pintu penting dalam memenuhi pemenuhan hak mereka. Metode yang digunakan untuk menganalisis masalah ini yakni menggunakan metode yuridis normatif dengan melihat Hasil penelitian menunjukkan bahwa salah satu penyebab anak pekerja migran asal Indonesia yang tidak beridentitas di Malaysia kesulitan dalam mendapatkan identitas dikarenakan status kewarganegaraan orang tua mereka yang tidak jelas. Terdapat banyak faktor mengapa status orang tua mereka tidak jelas, yakni karena status pernikahan mereka yang tidak sah secara hukum, maupun faktor migrasi yang menyebabkan mereka menetap dan memiliki anak di Malaysia namun tanpa identitas. Selain juga para orang tua tercederai hak-hak mereka, anak pun terdampak akan hal yang sama. Adapun dampak yang dirasakan yakni kurangnya pelindungan dan pemenuhan hak-hak yang seharusnya mereka dapatkan seperti tidak terpenuhinya akses ke pelayanan kesehatan, tidak dapat mengenyam dan mendapatkan pendidikan, serta diskriminasi dalam berbagai aspek kehidupan. Baik Indonesia dan Malaysia memiliki sikap yang berbeda terhadap menanggapi masalah ini. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana kedua negara menyikapi masalah ini dan mencari rekomendasi pelindungan yang lebih efektif bagi anak pekerja migran Indonesia yang tidak beridentitas di Malaysia yang dapat dilakukan oleh perwakilan Indonesia di Malaysia termasuk melalui pengembangan program-program yang meningkatkan kesadaran dan kemampuan mereka dalam mempertahankan hak-haknya. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum - UNPAR en_US
dc.subject HAK ANAK en_US
dc.subject UNDOCUMENTED MIGRANT en_US
dc.subject STATELESS PERSONS en_US
dc.title Perlindungan pemenuhan hak identitas anak pekerja migran asal Indonesia yang tidak beridentitas(Undocumented Children) di Malaysia en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6052001134
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0402026501
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI605#Ilmu Hukum


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account