Abstract:
Beton daur ulang digunakan sebagai bentuk kepedulian lingkungan, dengan mengurangi emisi CO2 dan limbah dalam pembuatan beton. Pada penelitian ini, limbah granite tile digunakan sebagai pengganti sebagian agregat kasar alami batu pecah, dan abu terbang fly ash digunakan sebagai pengganti sebagian semen PCC dengan 4 variasi campuran beton, yaitu: campuran 1 dan 2 dengan 15% fly ash, 20% limbah granite tile, serta 100% agregat halus alami dengan kuat tekan rencana 25 MPa dan 30 MPa; serta campuran 3 dan 4 dengan komposisi beton normal serta kuat tekan rencana 25 MPa dan 30 MPa. Dilakukan pengujian kuat tekan dan kuat tarik belah beton pada keempat campuran tersebut. Beton campuran 1 memiliki nilai kuat tekan aktual 21,21 MPa dan kuat tarik belah 2,24 MPa, sedangkan beton campuran 2 memiliki nilai kuat tekan aktual 26,82 MPa dan kuat tarik belah 2,62 MPa. Beton normal campuran 3 memiliki nilai kuat tekan aktual 20,75 MPa dan kuat tarik belah 2,42 MPa, sedangkan beton normal campuran 4 memiliki nilai kuat tekan aktual 24,86 MPa dan kuat tarik belah 2,63 MPa. Campuran beton daur ulang menghasilkan kuat tekan lebih tinggi dibandingkan beton normal, tetapi menghasilkan kuat tarik belah yang lebih rendah. Namun, keempat campuran tidak memenuhi kuat tekan rencana.