Analisis metode elemen hingga 3D terowongan ganda dengan proteksi Umbrella Grouting dan metode galian NATM : studi kasus Terowongan Cisumdawu

Show simple item record

dc.contributor.advisor Rahardjo, Paulus Pramono
dc.contributor.advisor Lim, Aswin
dc.contributor.author Wijaya, Wellyanto
dc.date.accessioned 2024-10-09T01:21:29Z
dc.date.available 2024-10-09T01:21:29Z
dc.date.issued 2021
dc.identifier.other tes2320
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/18941
dc.description TES-PMTS WIJ a/21 en_US
dc.description.abstract Terowongan Cisumdawu merupakan terowongan jalan tol pertama di Indonesia dengan panjang 472m. Terowongan tersebut merupakan twin tunnel dimana terdapat dua terowongan bersebelahan. Sistem proteksi yang digunakan adalah umbrella grouting dengan metode galian NATM. Pemilihan metode galian dan sistem proteksi dikarenakan terowongan termasuk jenis terowongan tanah lunak yang memiliki stand-up time rendah. Analisis deformasi terowongan menggunakan metode elemen hingga 3D dengan bantuan program Midas GTS-NX diharapkan dapat menggambarkan deformasi terowongan yang terjadi akibat konstruksi galian di lapangan. Analisis dilakukan dalam dua pemodelan yaitu single tunnel dan twin tunnel untuk mengetahui pengaruh dari konstruksi twin tunnel terhadap deformasi terowongan dan penurunan tanah permukaan. Tahapan konstruksi dan sistem proteksi dalam pemodelan disesuaikan dengan konstruksi di lapangan. Parameter tanah dalam analisis diambil berdasarkan data Pressuremeter dan pengeboran yang dilakukan. Hasil analisis 3D twin tunnel menunjukkan deformasi maksimum sebesar 3.3 & 4.4 cm sedangkan hasil aktual monitoring sebesar 3.3 & 4.3 cm diukur mengikuti pembacaan monitoring. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa pemodelan analisis 3D FEM dengan parameter dari PMT menunjukkan hasil yang menggambarkan kondisi deformasi aktual di lapangan. Berdasarkan kajian yang telah dilakukan pada studi tersebut, konstruksi terowongan bersebelahan meningkatkan deformasi lateral terowongan (+40%) dan penurunan permukaan (+61%) jika dibandingkan dengan konstruksi single tunnel. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.subject TWIN TUNNEL en_US
dc.subject PMT en_US
dc.subject NATM en_US
dc.subject UMBRELLA GROUTING en_US
dc.subject MIDAS 3D en_US
dc.title Analisis metode elemen hingga 3D terowongan ganda dengan proteksi Umbrella Grouting dan metode galian NATM : studi kasus Terowongan Cisumdawu en_US
dc.type Master Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM8101901036
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0415015402
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0410038601
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI810#Teknik Sipil


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account