Pengaruh brand image dan customer perceived value terhadap intention to use aplikasi My Bluebird

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hasyim, Irsanti
dc.contributor.author Kembaren, Otavio Christiadi
dc.date.accessioned 2024-10-07T06:01:10Z
dc.date.available 2024-10-07T06:01:10Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.other skp46160
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/18934
dc.description 25228 - FE en_US
dc.description.abstract Di era globalisasi ini, pertumbuhan teknologi ini berkembang sangat pesat dan semakin pesat. Salah satunya adalah penggunaan internet. Dengan adanya internet kini tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi melainkan untuk kegiatan untuk menggunakan layanan untuk memesan taxi/ojek secara online. Pertumbuhan transportasi online ini meningkat setiap tahunnya, dimana sudah ada beberapa aplikasi online lainnya. Tentunya setiap aplikasi akan bersaing untuk menjadi yang terbaik salah satu aplikasinya adalah Mybluebird. Namun, berdasarkan hasil pengamatan dari penulis ditemukan perbedaan yang signifikan antara Mybluebird dengan aplikasi taxi/ojek online lainnya berdasarkan jumlah unduhan di playstore. Berdasarkan hasil preliminary research, 10 dari 11 orang responden menyatakan tidak tertarik untuk menggunakan aplikasi Mybluebird. Mereka beralasan bahwa aplikasi dari Mybluebird memiliki tarif argo yang mahal dan sudah memiliki aplikasi taxi atau ojek online lainnya yang mirip dengan Mybluebird. Selain itu juga responden tidak mau memakai aplikasi Mybluebird karena sudah mempunyai kendaraan pribadi sendiri Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh brand image dan customer perceived value terhadap intention to use aplikasi MyBlueBird. Penelitian ini merupadakan penelitian applied research yang menggunakan metode explanatory dan cross sectional. Dalam penelitain ini, data sampel diambil dengan menyebar kuesioner kepada 202 orang respoden yang memenuhi kriteria. Teknik pengambilan sampel adalah non probabilty sampling dengan tipe judgemental sampling atau purposive sampling. Kriteria dari responden adalah sudah pernah mendengar/mengetahui tentang aplikasi Mybluebird. Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan analisis deskriptif statistik, ditemukan bahwa seluruh dimensi brand imange yaitu brand strenght, brand favorability, brand uniqueness memilki interpretasi yang sangat buruk. Lalu untuk ketiga dimensi variabel customer perceived value yaitu core product value, service value, relationship value memiliki interpretasi yang buruk. Selanjutnya, ditemukan juga bahwa intention to use terhadap aplikasi Mybluebird ini juga berada pada taraf yang sangat rendah Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan SEM-PLS, brand image ditemukan memiliki pengaruh positif terhadap intention to use sebesar 47,5%. Lebih lanjut, customer perceived value memiliki pengaruh positifif signifikan terhadap customer perceived value sebesar 22,4%. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject CUSTOMER PERCEIVED VALUE en_US
dc.subject BRAND IMAGE en_US
dc.subject INTENTION TO USE en_US
dc.title Pengaruh brand image dan customer perceived value terhadap intention to use aplikasi My Bluebird en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6031901175
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0423068903
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI603#Manajemen


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account