Abstract:
Kandungan ion logam berat pada limbah cair harus dihilangkan terlebih dahulu sebelum limbah tersebut dibuang ke lingkungan. Hal ini disebabkan ion logam berat termasuk bahan kimia yang berbahaya dan beracun. Dengan demikian, proses pengolahan limbah penting untuk dilakukan. Pada stodi ini, parameter salinitas dipelajari terhadap proses biosorpsi dengan larutan sintetik CuSO, dengan menggunakan mikroalga Chlorella ap Salinitas divariasi pada nilai 0, 3. dan 6 g/L.. Proses biosorpsi dilakukan secara butch. Kadar ion tembaga (11) dalam cairan dianalis dengan menggunakan alat UV-vis spektofotometer dan mikroskop untuk mengetahui jumlah sel mikroalga yang masih ada di dalam sistem. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses biosorpsi ini bisa menurunkan kandungan ion logam hingga 83% pada saat salinitas sebesar 3 g/L.