Kerjasama food and agriculture organization (FAO) dan international atomic energy agency (IAEA) dalam pemanfaatan teknologi nuklir di bidang pangan untuk mewujudkan food security di kawasan Afrika Barat dan Asia Tenggara

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hermawan, Yulius Purwadi
dc.contributor.author Pertiwi, Yuliana Indra
dc.date.accessioned 2022-02-22T06:48:01Z
dc.date.available 2022-02-22T06:48:01Z
dc.date.issued 2021-08-26
dc.identifier.other tes2054
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/12704
dc.description.abstract Pemanfaatan teknologi nuklir dalam bidang agrikultur merupakan salah satu cara yang memiliki potensi untuk mengupayakan perwujudan ketahanan pangan di Benin, Sierra Leone, Vietnam, dan Indonesia. Dalam pengaplikasiannya, negara membutuhkan kerjasama dan pendampingan dari institusi internasional yang ahli di bidangnya seperti Food and Agriculture Organization (FAO) dan International Atomic Energy Agency (IAEA). Penelitian ini dibuat untuk menjawab pertanyaan penelitian “Bagaimana kerjasama FAO dan IAEA dalam upaya mewujudkan Food Security di kawasan Afrika Barat dan Asia Tenggara ?”. Teori yang digunakan dalam penulisan ini adalah liberal institusional, konsep kerjasama internasional, dan konsep ketahanan pangan. Temuan dari penelitian ini adalah kerjasama FAO dan IAEA dalam pemanfaatan teknologi nuklir di Benin, Sierra Leone, Vietnam, dan Indonesia dilandaskan oleh kepentingan yang sama yaitu upaya perwujudan ketahanan pangan. FAO dan IAEA menjalankan fungsi operasional dalam bentuk kerjasama teknis. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan capaian kerjasama FAO-IAEA dengan negara terkait dan memberikan pandangan bahwa penggunaan teknologi nuklir dalam agrikultur memiliki potensi besar sebagai salah satu upaya perwujudan ketahanan pangan di negara-negara di dunia, dan penggunaanya sangat aman untuk diaplikasikan. Kesimpulan yang didapat dari Tesis ini ada lima berdasarkan hasil dan capaian dari kerjasama, yaitu ; terciptanya varietas bibit komoditas pangan utama baru; meningkatkan produktivitas pertanian; peningkatan gizi dan mutu komoditas pangan utama; konsumsi pangan masyarakat terhadap komoditas pangan utama meningkat; kerjasama FAO-IAEA berkontribusi terhadap upaya perwujudan ketahanan pangan di negara masing-masing dengan tantangannya tersendiri. Aplikasi kerjasama FAO-IAEA di masing-masing negara memiliki variasi dan tingkat pencapaian yang berbeda-beda berdasarkan kebijakan masing-masing negara, tetapi relasi dan hubungan kerjasama yang dibangun terus terjalin dengan baik hingga saat ini. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Magister Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.subject Pemuliaan Tanaman en_US
dc.subject Agrikultur en_US
dc.subject Ketahanan Pangan en_US
dc.subject FAO en_US
dc.subject IAEA en_US
dc.subject Liberal Institusional en_US
dc.title Kerjasama food and agriculture organization (FAO) dan international atomic energy agency (IAEA) dalam pemanfaatan teknologi nuklir di bidang pangan untuk mewujudkan food security di kawasan Afrika Barat dan Asia Tenggara en_US
dc.type Master Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM8091801004
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412046802
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI809#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account